Mohon tunggu...
William Henry
William Henry Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar Kolese Kanisius

Pemain Ikan dan Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kelangkaan Jenis Piranha di Indonesia

8 November 2024   23:34 Diperbarui: 9 November 2024   04:06 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut saya sendiri kelangkaan jenis jenis ikan Piranha di Indonesia menjadi suatu jawaban akibat adanya peraturan peraturan yang melarang masuknya ikan ikan jenis ini ke Indonesia. 

tak hanya itu tetapi menurut saya ada baiknya dimana kelangkaan ikan ikan ini menjadi suatu sarana edukasi bagi para masyarakat agar mengenal Ikan Ikan langka ini dan belajar bahwa pentingnya menjaga alam dan mau untuk menjaga lingkungan hidup agar menjaga kelestarian hewan ini.

Kelangkaan Jenis jenis ikan Piranha di Indonesia bagaikan mencari pohon di padang gurun. walaupun memang tidak sepenuhnya tidak ada tetapi populasi dapat dihitung jari dan benar benar hanya sedikit individu yang memilikinya. 

kolektor kolektor juga banyak yang mengincar dan memeliharanya sebagai bentuk koleksi untuk ikan ikan hias mereka. terlepas dari itu kelangkaan ini menjadi sebuah poin tambahan sendiri dimana meningkatkan kualitas dan mutu dari ikan itu sendiri 

Kesimpulan dari kelangkaan jenis ikan ini adalah dimana kelangkaan jenis jenis ikan piranha di indonesia justru menyadarkan kita pentingnya menjaga alam. walaupun bukan terkait kelangkaan jenis melainkan kelangkaan dikarenakan sulitnya masuk ikan ini ke Indonesia justru kita harus menjadi sadar bahwa penyebab ikan ini langka adalah untuk menjaga lingkungan dan ekosistem sekitar. 

terlepas dari itu kelangkaan ini menyadarkan kita pentingnya menjaga hewan atau makhluk hidup ciptaan tuhan terutama menjaganya. tak hanya itu tetapi hal ini juga menyadarkan kita bahwa semua makhluk hidup itu berharga dan harus dilestarikan. banyak diluar sana yang menganggap benda yang kita temui sehari hari sebagai barang berharga. hal ini bagaikan perumpamaan sampah kami sebuah kebahagiaan orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun