Mohon tunggu...
whiwhin SriWahyuningrum
whiwhin SriWahyuningrum Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa S2 Psikologi Terapan UNAIR

memandang segala sesutu secara utuh, lebih memandang potensi dalam segala hal dan apa yang bisa dikembangkan, be happy be positive, karena kita yakin bahwa semua manusia itu mempunyai sisi yang terang dan sisi yang gelap. maka acceptance and non judgement itu menjadi prinsip.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apakah Pekerja Sosial Perlu Memiliki Keterampilan Konsultasi?

11 Maret 2024   06:00 Diperbarui: 11 Maret 2024   06:16 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

6. Ketrampilan interpersonal yang kuat; bekerja dengan klien menjadi lebih mudah apabila pekerja sosial memiliki keterampilan interpersonal yang sangat baik (disebut juga keterampilan bersosialisasi). 

7. Ketrampilan pemecahan masalah; pekerja sosial membantu klien agar klien mampu menolong dirinya sendiri dari permasalahan yang dia alami, klien harus memiliki self determination dalam permasalahannya, sehingga seorang pekerja sosial harus memiliki ketrampilan pemecahan masalah hanya untuk memberikan pertimbangan-pertimbangan kepada kliennya dan klien yang memutuskan sendiri penyelesaian permasalahan yang sesuai dengan dirinya. 

8. Ketrampilan beradaptasi; Pekerja sosial harus mampu menyesuaikan keadaan dengan kebutuhan klien yang berubah-ubah.

9. Ketrampilan Analitis ; dapat membantu pekerja sosial  mengevaluasi masalah dan memungkinkan pekerja sosial  memahami akar penyebab dari masalah kliennya.

10. Ketrampilan kepemimpinan; Pemimpin yang baik adalah  pendengar yang berempati . Ketika pekerja sosial tidak terburu-buru dalam berbicara dan malah mendengarkan klien, maka pekerja sosial akan dapat  memahami sudut pandang dan kebutuhan klien sehingga mempermudah dalam proses pertolongannya.

11. Ketrampilan Managemen proyek dan waktu;Manajemen proyek mencakup pengelolaan waktu , ruang lingkup, harapan, dan tenggat waktu sepanjang proyek , maksudnya adalah dalam kontrak pelayanan sosial pekerja sosial harus mampu menuliskan jangka waktu pelayanan nya berapa lama, sasaran perubahannya apa yang menjadi tujuan karena akan berpengaruh pada intervensi yang diberikan kepada kliennya. 

11 ketrampilan konsultasi tersebut dirasa perlu dimiliki oleh pekerja sosial dalam proses pertolongan kepada penerima program atau kliennya, dengan tetap mengedepankan prinsip-prinsip dalam pekerjaan sosial. - whiwhins.  

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun