Mohon tunggu...
Rifan Eka Putra Nasution
Rifan Eka Putra Nasution Mohon Tunggu... Dokter - Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi yang lain

Dokter, Penulis, Pembicara Publik, dan Penikmat Kopi. Tulisan lainnya dapat dilihat di whitecoathunter.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Melepaskan Diri dari Kecanduan Judi Online

28 Agustus 2023   00:16 Diperbarui: 28 Agustus 2023   00:21 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Otak yang Mengalami Kecanduan (Sumber: Photo by Google DeepMind)

Hidup ini seperti ombak yang tak henti menggulung pantai kehidupan kita. Kita semua berdiri di tepi pasir, kaki kita terbenam dalam pasir yang halus sementara mata kita tak berhenti memandang ke laut biru yang tak berujung. Namun, bagaimana jika ombak itu bukan hanya dari air laut, melainkan juga dari arus digital yang tak terduga? Kecanduan judi online, sebagai salah satu gelombang tersebut, datang menghempaskan banyak orang ke dalam pusaran ketidakpastian.

Dalam era di mana segalanya dapat diakses dengan sekejap jari, perjudian online telah membawa tantangan baru bagi kita. Tidak seperti zaman dahulu, ketika kasino fisik adalah satu-satunya tempat untuk merasakan sensasi perjudian, internet telah membuka pintu ke dunia perjudian yang tak terbatas. Dengan sekali klik, seseorang dapat terjun ke dalam permainan kartu, mesin slot berkilauan, atau taruhan olahraga dengan cepat dan mudah.

Namun, seperti biji yang jatuh di tanah subur, begitu pula potensi kecanduan perjudian online tumbuh subur di tengah kehidupan modern kita. Mungkin Anda menganggapnya sebagai sekadar hiburan, cara cepat untuk meraih keuntungan, atau bahkan pelarian dari rutinitas sehari-hari. Tetapi ingatlah, ombak kecanduan tidak memandang siapa yang tengah berdiri di tepiannya. Dalam sekejap, kecanduan dapat merubah orang-orang yang kuat dan penuh potensi menjadi budak dari naluri menggoda yang tak terelakkan.

Dalam artikel ini, kita akan menyelami lautan yang dalam dari kecanduan judi online. Kita akan mengeksplorasi alasan mengapa begitu banyak orang terjebak dalam perangkap ini, serta bagaimana mereka dapat mengubah arah dan kembali mendapatkan kendali atas hidup mereka. Kami akan mengajak Anda untuk melihat ke dalam diri sendiri dan menggali motivasi yang mendasari tindakan-tindakan kita, serta menyajikan langkah-langkah nyata yang dapat diambil untuk mengatasi godaan digital yang mengancam kebebasan dan keseimbangan kita.

Jangan biarkan diri Anda terbawa oleh arus kecanduan judi online. Mari bersama-sama menemukan cara untuk menghadapi ombak ini dengan kepala tegak dan tekad kuat.

Proses Kecanduan Judi Online Menurut Perspektif Neurosains

Dalam alam semesta mikroskopis otak kita, sebuah perangkap penuh godaan telah diletakkan oleh Sang Maha Pencipta. Meskipun telah berjuta-juta tahun, otak kita masih tertanam dalam sistem yang lebih cocok untuk menghadapi tantangan di savana prasejarah daripada di dunia digital modern. Inilah mengapa proses kecanduan, entah itu terhadap substansi atau perilaku, memiliki fondasi yang sangat dalam dalam perpecahan otak kita.

Ilustrasi Otak yang Mengalami Kecanduan (Sumber: Photo by Google DeepMind)
Ilustrasi Otak yang Mengalami Kecanduan (Sumber: Photo by Google DeepMind)

Dalam konteks judi online, perspektif neurosains memberikan penjelasan mengenai mengapa kita begitu rentan terhadap godaan tersebut. Setiap kali Anda menekan tombol untuk memutar mesin slot atau meletakkan taruhan pada pertandingan olahraga, otak Anda memberikan reaksi yang merangsang. Kombinasi berbagai zat kimia seperti dopamin, serotonin, dan noradrenalin dikeluarkan, menciptakan sensasi kenikmatan dan euforia.

Dopamin, dalam hal ini, menjadi pemeran utama dalam drama neurokimia kecanduan. Zat kimia ini, yang sering disebut sebagai "zat kenikmatan," bertanggung jawab atas perasaan senang dan kepuasan saat mencapai tujuan tertentu. Dalam konteks perjudian online, setiap kemenangan kecil atau bahkan antisipasi kemenangan dapat memicu pelepasan dopamin dalam jumlah besar. Otak kita tidak dapat membedakan antara hadiah nyata dan hadiah virtual, yang mengarah pada siklus rewel di mana dorongan untuk mencari sensasi kenikmatan semakin intens.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun