Mohon tunggu...
Wf Novitasari
Wf Novitasari Mohon Tunggu... Guru - Guru Biologi di SMA Negeri 6 Metro Lampung

Sang Pembelajar Sepanjang Hayat dan suka berbagi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Refleksi Eksploitasi Konsep Modul 3.3 (Pengolaan yang Berdampak Positif pada Murid)

3 Maret 2024   22:45 Diperbarui: 3 Maret 2024   22:51 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Identifikasi "pilihan murid":

- Ada beberapa kegiatan yang disarankan yang sepertinya sulit untuk dilakukan, dan Pak Bahri menyampaikan kesulitan tersebut kepada para anggota OSIS. Ternyata, murid-murid malah memberikan ide untuk meminta agar murid saja yang mengajar kegiatan ekstrakurikuler tersebut;

- Mereka mengetahui ada salah satu teman mereka yang "ahli" melakukan hal tersebut. Mereka mengatakan, guru cukup mensupervisi kegiatannya saja, tetapi murid yang memang memiliki keahlian tersebutlah yang akan mengajarkan teknik-tekniknya;

- Mereka lalu mendiskusikan jadwal, sumberdaya yang diperlukan, dan pengorganisasiannya.

 Identifikasi "kepemilikan murid":

- Murid mengajukan diri untuk membantu membujuk teman mereka agar bersedia menjadi 'guru' untuk kegiatan ekstrakurikuler. Akhirnya, atas kesepakatan bersama, mereka memutuskan untuk melakukan beberapa kegiatan ekstrakurikuler;

- Ada kegiatan yang diajar oleh guru, dan untuk beberapa kegiatan yang tidak dapat diajarkan oleh guru, diajarkan oleh murid-murid dengan supervisi guru;

- Dibantu oleh OSIS, kegiatan tersebut dipromosikan dan ternyata, animo murid untuk terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler tersebut sangat besar.

Penjelasan:

Komunikasi Pak Bahri sangat baik dengan murid-muridnya, meskipun dilakukan secara daring. Pak Bahri  menanyakan kabar, perasaan, dan umpan balik mereka tentang kegiatan pembelajaran daring yang selama ini dilakukan dan kemudian Pak Bahri menyampaikan kegalauannya. Ternyata murid-murid juga merasakan hal yang sama dengan Pak Bahri. Pak Bahri telah memberdayakan murid dan akhirnya memiliki kekuatan untuk mempengaruhi perubahan. Murid berkolaborasi dan belajar membuat keputusan. Suara murid telah ditumbuhkan melalui proses diskusi, memberikan pendapat dan juga memberikan ruang ekpresi untuk menjadi kreatif (misalnya murid memberikan ide untuk meminta agar murid saja yang mengajar kegiatan ekstrakurikuler tersebut). Murid juga telah diberikan pilihan sehingga mendorong keterlibatan dan membuat pengalaman belajar. Murid juga sudah terhubung (baik secara fisik, kognitif dan emosional) dengan apa yang telah mereka lakukan, terbukti dengan mereka terlibat aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler, dan animo murid untuk terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler tersebut sangat besar.

3. Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dikembangkan adalah Kreatif, Bernalar Kritis, Bergotong Royong dan Mandiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun