Mohon tunggu...
wety yuningsih
wety yuningsih Mohon Tunggu... Guru - Guru Biologi SMAN 1 Cililin suka berbagi, Guru Youtuber, Guru Blogger ....

Guru Youtuber, Guru Blogger

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Refleksi Terbimbing - Visi Guru Penggerak

27 Maret 2023   21:53 Diperbarui: 27 Maret 2023   22:04 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tujuan Pembelajaran Khusus:

1. CGP dapat merefleksikan proses pembelajaran yang telah dilalui.

2. CGP dapat mengambil pembelajaran dari proses kolaborasi dan hasil pekerjaannya sendiri.

Peristiwa-peristiwa apa saja yang terjadi dalam diskusi?

Peristiwa yang terjadi pada saat diskusi adalah CGP saling memberikan komentar terhadap pemetaan kekuatan untuk pencapaian visi, dan sebagian besar lebih menguatkan lagi, sehingga membuat CGP makin percaya diri dengan kekuatan yang dimiliki dan semangat untuk mewujudkan visinya. Pemberian kekuatan dan masukan membangun dari rekan CGP lain membuat saya semakin bersemangat untuk mewujudkan visi sebagai Guru Penggerak. Dalam diskusi Fasilitator juga memberikan umpan balik yang positif terhadap semua pemetaan kekuatan para CGP.

Perasaan apa yang muncul saat proses pembelajaran?

Perasaan bahagia, semangat, antusias karena mendapatkan banyak sekali ide dan inspirasi dari pemetaan kekuatan rekan CGP yang lain, membuat saya semakin mantap dan semangat untuk mewujudkan visi sebagai Guru Penggerak. Banyak sekali kelebihan rekan CGP yang membuat saya ingin mencontoh dan menerapkan dalam pembelajaran saya di sekolah. Bahagia karena terus mendapatkan ilmu baru, ide baru dan inspirasi baru untuk mewujudkan visi sebagai Guru Penggerak

Pembelajaran apa saja yang diperoleh melalui peta kekuatan?

Setelah menyusun pemetaan kekuatan untuk pencapaian visi, pembelajaran yang saya dapat adalah bahwa kekuatan adalah hal positif yang wajib kita gali, sehingga kita tahu sampai di mana kekuatan kita untuk bisa menyusun strategi untuk mencapai visi kita. Bukan hal negatif yang kita gali karena dapat membuat kita tidak bersemangat bahkan putus asa. Jadi pemetaan kekuatan hal positif itu wajib kita lakukan dan sangat penting untuk mewujudkan visi kita sebagai Guru Penggerak.

Jika saya ingin membuat perubahan dengan konsep inkuiri apresiatif

Apa saja yang perlu saya pelajari lebih lanjut? 

Berdasarkan konsep inkuiri apresiatif, hal yang akan saya pelajari lebih lanjut adalah pemetaan kekuatan yang sudah saya buat, masing-masing komponen akan saya lebih gali lagi hal positifnya, saya harus mengenal, mulai dari mengenal diri sendiri, rekan guru satu sekolah, murid-murid saya, kepala sekolah, dan fasilitas sekolah yang ada, sehingga dengan menganal secara detail saya bisa membuat langkah-langkah yang strategis untuk pencapaian visi saya sebagai guru Penggerak

Apa saja strategi yang dilakukan untuk melaksanakan perubahan?

Strategis yang akan saya lakukan adalah

Berawal dari diri saya sendiri untuk memberikan inspirasi bagi murid, rekan guru sebagai guru penggerak yang inovatif

Mengajak kolaborasi dengan rekan guru untuk bisa bersama-sama mewujudkan merdeka belajar , pembelajaran berpihak pada siswa.

Meminta dukungan moril dari kepala sekolah tentang semua program Guru Penggerak

Menyiapkan sarana prasarana atau fasilitas di sekolah untuk mendukung program Guru penggerak Dan tentunya tak lupa selalu berdoa akan semuanya lancar.

Alhamdulillah, mudah-mudahan dengan refleksi diri akan memudahkan saya untuk mengambil langkah yang tepat demi terwujudnya visi saya sebagai Guru Penggerak.

Demikian tadi tugas Refleksi terbimbing pada modul 1.3 Visi Guru Penggerak. Mudah-mudahan bermanfaat. dan salam bahagia selalu... Salam Guru Penggerak...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun