Pemasaran yang kurang optimal merupakan permasalahan yang terjadi di kalangan pelaku UMKM, Hal itu dikarenakan kurangnya pengetahuan dan adaptasi terhadap IPTEK (Ilmu pengetahuan dan Tekonologi) di kalangan pelaku UMKM dan Kurangnya akan kesadaran tentang pentingnya manajemen dan branding sebagai parameter kemajuan dan keberhasilan usaha.Â
Disini saya selaku mahsiswa melaksanakan KKN dengan tujuan membantu mitra untuk menjalankan usaha dan mempromosikan media sosial seperti Instagram, facebook agar pelaku UMKM dapat mengikuti perkembangan teknologi dan perkembangan pemasaran di media sosial dengan begitu program sosialisasi dan edukasi ini dapat membantu pelaku UMKM dalam pembuatan desain kemasan produk guna menarik minat pembeli.
saya Wensi Audina sebagai mahasiswi Ekonomi Pembangunan Universitas 17 Agustus Surabaya dibawah bimbingan Pak Dr. Frans Simangunsong.,S.H.,M.H.,CMC selaku dosen pembimbing lapangan.
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian bangsa Indonesia. Kesuksesan UMKM dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti: pemasaran, teknologi, sumber daya manusia dan modal.Â
Jadi, salah satu hal yang harus dimanfaatkan oleh UMKM adalah kemajuan teknologi, yaitu sosial media. Sosial media ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pemasaran UMKM yang didampingi adalah Usaha Peyek Kriuk dan Kerajinan Tangan kotak kado yang terletak di Desa Semambung RT 07 RW 02, Gedangan Sidoarjo.Â
Pada 2 Tahun yang lalu Desa Semambung ini juga terkena dampak pandemi covid -- 19 sehingga perekonomian didesa itu juga mengalami kelumpuhan akibat diberlakukannya kebijakan PPKM nya membuat banyak UMKM yang mengalami gulung tikar. Termasuk para usaha yang dilakukan desa ini tidak berjalan Kembali.Â
Dengan landasan permasalahan tersebut maka disini saya berinisiatif melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Semambung dengan mengembangkan dan menghidupkan kembali Desa semambung di masa endemi ini sebagai salah satu program KKN yang saya jalani ini.
Dalam pelaksanaan KKN ini menggunakan beberapa cara agar dapat membantu usaha produk ini agar dapat dikenal dan diketahui oleh banyak masyarakat luas. Sehingga program yang dapat saya lakukan ialah:
- Pembuatan Label Produk, Program ini dilakukan Memberi informasi tentang isi produk yang diberi label yang nantinya akan di tempel di kemasan produk.
- Koordinasi dan pendampingan dengan mitra umkm supaya mitra UMKM memahami pendampingan yang sudah di susun atau direncanakan
- pembuatan media sosial , Pembuatan akun untuk mitra ialah berupa akun Instagram, Facebook, sehingga dengan pembuatan akun media sosial dapat mempermudah usaha milik mitra.
dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
- Meminta izin kepada RT, untuk melaksanakan kegiatan KKN
- Meminta izin kepada mitra untuk melakukan koordinasi tentang program kerja
- Pembuatan Banner , pada kegiatan ini membuat banner agar mengenalkan produk mitra ke masyarakat, tidak hanya dikenal masyarakat sekeliling tempat tinggal mitra, tetapi masyarakat luar juga mengetahui bahwa terdapat usaha produk pada daerah ini.
- Pendampingan terkait cara mengoperasikan media digital, Pada tahap ini menjelaskan tentang terkait cara mengoperasikan media digital
Dengan adanya teknologi yang canggih dapat mempromosikan atau memperkenalkan produk mitra melalui media sosial. agar pelaku UMKM dapat mengikuti perkembangan teknologi dan perkembangan pemasaran di media sosial dengan begitu program sosialisasi dan edukasi ini dapat membantu pelaku UMKM dalam pembuatan desain kemasan produk guna menarik minat pembeli.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H