Lagi Rame!

MK Hapus Presidential Threshold 20 Persen

Kenaikan PPN, Siapa Sebenarnya yang Diuntungkan?

Apa dari Hikmah Skema Pajak 2025

Kado Tahun Baru: PPN 12% Secara Umum Dibatalkan

5 Hal yang Lebih Penting daripada Ujian Nasional

"UN is Come Back"?

Wening Yuniasri Mohon Tunggu... Guru - Pelajar kehidupan - Nominator Best in Fiction Kompasiana Awards 2024

Menulislah, maka engkau abadi

Puisi

Jampi Kunyit dan Kaki Berjinjit

27 Juni 2024 10:10 Diperbarui: 27 Juni 2024 10:14 63

+

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kunyit. (Sumber gambar: Wening Yuniasri)

Sebuah tulisan; "Resep Neuropati"

Olahraga berjinjit

Minumannya kunyit

Alisku takjub mengernyit

Baca juga: Menambal Selimut Sunyi

Catatan penting di samping sebuah radio

Segala rupa keinginan memacu rasio

Mengambil cara lain

Jalan yang ditapak yakin

Baca juga: Dian dan Bayangannya

Baca juga: Ketika Ibu Memecut

Ada lebih banyak lagi

Sumber perlu diketahui

Hal remeh kepada khalayak

Sebuah jalan yang layak

Sumber ini, apa mungkin kau mengetahui?

Jogja, 27 Juni 2024 | Wening Yuniasri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :

1
2

LIHAT SEMUA

Mohon tunggu...

Lihat Puisi Selengkapnya

Beri Komentar

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Akun Terverifikasi

Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.

Pelajari selanjutnya.