Mohon tunggu...
Wening Yuniasri
Wening Yuniasri Mohon Tunggu... Guru - Pelajar kehidupan - Nominator Best in Fiction Kompasiana Awards 2024

Menulislah, maka engkau abadi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nasihat Kangmbok: Daun Pepaya Hiasan Pengantin Jawa

22 Juni 2024   09:10 Diperbarui: 22 Juni 2024   09:14 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada lengangnya waktu

Kangmbok saudari tuaku

Menyisir hening dengan tangan kanannya

Baca juga: Mengasuh

Berujar menyibak bening, mengungkap rahasia

 

Daun pepaya hiasan telinga pengantin Jawa

Hidup berumah tangga ialah getir di rasa

Namun tetap indah dalam pandangan mata

Jangan tertipu, Adinda

 

Pernikahan bukan tujuan

Ialah sebuah kendaraan

Menuju Tuhan

Maka bawalah kesadaran

 

Dalam rasa hormat kebaikan manusia

Masing-masing dari sejoli

Punya peran sendiri

Saling bekerjasama, Adinda

 

Membina putra-putri

Yang indah pekerti

Jembatan panjangnya jalan

Dari nestapa angan-angan

Jogja, 22 Juni 2024 | Wening Yuniasri

Catatan:

Kangmbok (Jw.)= kakak perempuan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun