Menunjukkan empati dan pengertian terhadap perasaan dan pandangan satu sama lain dapat memperdalam hubungan. Menantu perlu berusaha memahami sudut pandang mertua yang mungkin berbeda karena perbedaan generasi. Sebaliknya, mertua juga harus memahami tantangan yang dihadapi menantu dalam menjalani kehidupan yang mungkin berbeda dari yang mereka alami dahulu.
6. Menghargai Tradisi dan Nilai Keluarga
Banyak keluarga memiliki tradisi dan nilai-nilai tertentu yang dijunjung tinggi. Menantu perlu berusaha untuk menghargai dan, jika memungkinkan, berpartisipasi dalam tradisi keluarga mertua. Ini menunjukkan rasa hormat dan kesediaan untuk menjadi bagian dari keluarga besar. Sebaliknya, mertua juga perlu terbuka terhadap tradisi dan nilai-nilai baru yang dibawa oleh menantu.
Jadi, menjaga hubungan yang baik antara menantu dan mertua memang memerlukan usaha dari kedua belah pihak. Dengan komunikasi yang baik, saling menghormati, menjaga batasan, serta kerjasama dan empati, menantu dan mertua dapat menciptakan hubungan yang harmonis dan saling mendukung. Pada akhirnya, hubungan yang baik ini tidak hanya membawa kebahagiaan bagi kedua belah pihak, tetapi juga bagi seluruh anggota keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H