Mohon tunggu...
Weka Yuwana
Weka Yuwana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Selamat datang di profil saya! Nama saya weka listya, dan saya adalah seorang penggemar film yang tak kenal lelah dan pelajar bahasa asing yang antusias. Dunia film adalah tempat saya menemukan inspirasi dan hiburan tak terbatas; dari drama epik hingga film indie yang mengesankan, saya senantiasa mencari karya-karya yang bisa menggugah pikiran dan emosi.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Partisipasi aktif Mahasiswa UMM dalam Pelestarian Tradisi Bersih Desa dan Sedekah Bumi masyarakat Kecamatan Maluk

28 Agustus 2024   11:10 Diperbarui: 29 Agustus 2024   09:59 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi mahasiswa PMM UMM

Dalam rangka menjaga dan melestarikan tradisi lokal, Desa Bukit Damai, Kecamatan Maluk, Kabupaten Sumbawa Barat, baru-baru ini mengadakan tradisi acara Bersih Desa dan Sedekah Bumi. Kegiatan tersebut berlangsung khusyu dan penuh rasa kekeluargaan. Berlokasi di halaman Kantor Desa Bukit Damai yang dihadiri oleh Bupati Sumbawa Barat Dr. Ir. H. W. Musyafirin, MM, Sekretaris Daerah Amar Nurmansyah, S.T., M.Si., Perwakilan Kapolres Sumbawa Barat, Camat Maluk dan dihadiri oleh seluruh masyarakat Desa Bukit Damai dan Desa -- Desa tetangga.

Kepala Desa Bukit Damai selaku panitia dalam kegiatan tersebut Bapak Suwardi menjelaskan bahwa sedekah bumi yang sudah menjadi tradisi masyarakat Desa Bukit Damai sudah dilaksanakan 15 kali. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan oleh berbagai macam suku yang ada di Kecamatan Maluk, khususnya Desa Bukit Damai.

Beliau juga menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan ini didukung oleh dana dan investasi dari berbagai sumber. "Kegiatan ini terlaksana berkat kontribusi dari Pemerintah Desa, 17 perusahaan di Kecamatan Maluk, serta sumbangan dari masyarakat dalam bentuk beras dan bahan pangan lainnya. Kami juga menggabungkan acara ini dengan istighosah untuk memanjatkan doa keselamatan dan penolak bala, dengan harapan agar masyarakat Kecamatan Maluk tetap hidup aman dan tentram serta terhindar dari wabah dan bencana," jelas Suwardi.

Bupati Sumbawa Barat, Dr. H. W. Musyafirin, S.H., M.H., hadir dalam acara tersebut dan memberikan sambutan penting. Dalam pidatonya, Bupati menekankan pentingnya dukungan masyarakat dalam menghadapi era investasi dan perkembangan ekonomi. Beliau mengungkapkan, "Acara Bersih Desa dan Sedekah Bumi bukan hanya sebagai bentuk syukur atas hasil bumi yang melimpah, tetapi juga sebagai momentum untuk mempererat hubungan sosial serta mendukung perkembangan investasi di daerah kita."

Mahasiswa PMM (Pengabdian kepada Masyarakat oleh Mahasiswa) dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berperan aktif dalam acara Bersih Desa dan Sedekah Bumi di Kecamatan Maluk. Mereka tidak hanya hadir sebagai peserta, tetapi juga terlibat langsung dalam berbagai aspek kegiatan. 

Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)

Para mahasiswa membantu dalam persiapan acara, berpartisipasi dalam pelaksanaan ritual adat, serta mendukung berbagai kegiatan sosial yang diadakan selama acara berlangsung. Keterlibatan mereka memperlihatkan semangat kepedulian terhadap pelestarian budaya lokal dan mendukung upaya pembangunan komunitas.

Dokumentasi mahasiswa PMM UMM
Dokumentasi mahasiswa PMM UMM

Selain itu, partisipasi mahasiswa UMM juga memberikan dorongan semangat baru dan memperkuat kekompakan di kalangan masyarakat. Kehadiran mereka membawa energi positif yang memperkaya acara dan menunjukkan betapa pentingnya peran generasi muda dalam menjaga tradisi serta berkontribusi pada perkembangan lokal. 

Dengan semangat gotong royong dan dedikasi yang tinggi, mahasiswa UMM menjadi bagian integral dari kesuksesan acara tersebut dan memperkuat hubungan antara generasi muda dengan komunitas setempat seperti karang taruna dan ibu-ibu PKK.

Acara tradisional ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat dan pejabat setempat, yang bersama-sama mengikuti serangkaian kegiatan, termasuk ritual adat, doa bersama, dan berbagai hiburan rakyat. Hal ini menggambarkan kekompakan dan semangat gotong royong yang masih kental di masyarakat Kecamatan Maluk.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyoroti beberapa proyek investasi yang akan datang di wilayah tersebut, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. "Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa investasi yang masuk dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat, baik dalam bentuk lapangan pekerjaan maupun peningkatan infrastruktur," tambahnya.

Acara Bersih Desa dan Sedekah Bumi di Kecamatan Maluk ini merupakan contoh nyata bagaimana tradisi dan modernisasi dapat berjalan seiring. Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan partisipasi aktif dari berbagai pihak, diharapkan bahwa investasi dan perkembangan ekonomi di daerah ini akan semakin maju, membawa kemakmuran bagi seluruh warga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun