Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Daun Daun Kering

25 Agustus 2023   16:29 Diperbarui: 25 Agustus 2023   16:32 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Daun kering (istockphoto.com)

DAUN DAUN KERING

Oleh Weinata Sairin

daun-daun
kering
luruh dari pohon yang meranggas
tergolek di halaman rumahku
tatkala angin kencang
menerjang garang
daun-daun kering itu
terserak-serak
entah kemana
takbisa terdeteksi lagi
bisa juga hancurluluh
hilang bentuk
takkuasa menahan deru angin
yang perkasa
penuh kuasa

hidup manusia
suatu saat
bisa seperti daun-daun kering
ya kering kerontang
terserak-serak
memadati ruang
tiada makna

kita manusia fana
makhluk mulia
ciptaan Allah
Khalik semesta alam
takakan pernah kering
seperti daun
atau benda-benda apapun juga
kita akan terus segar mewangi
bahkan hingga maut
mengguncang
mengguncang
dan mengguncang

Jakarta, 24 Juli 2023/15.20.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun