Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Maut Serasa Menjemput

20 Mei 2022   08:40 Diperbarui: 20 Mei 2022   09:09 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makam | sumber: tirto.id

MAUT
SERASA  MENJEMPUT

maut serasa
terus mengintai
setiap saat
ia bernafsu menjemput
cliennya di banyak tempat

kelihatannya juga maut sedang sibuk sekali
akhir-akhir ini
banyak tokoh yang tiba-tiba saja direnggut
atau saudara, kenalan  berita covid 19 tetap trending topik ditambah kasus hepatitis akut
 cerita sejenis barbar dari balik jeruji besi
atau reshuffle yang lenyap
tanpa bekas
ada juga berita
suami membakar istri dan anak
pelecehan seksual
narkoba
dan setumpuk berita mancanegara
tentang warga ukraina yang terlunta dan terbunuh  
 oleh keganasan
rezim putin

di era pandemi
hidup kita memang harus selalu dalam posisi siaga
apalagi jika simpanan komorbid kita.
 demikian banyak :
lambung, jantung, paru, saraf, asthma, hnp, stroke
maka imunitas harus tinggi
spiritualitas mesti unggul

kita harus menyiapkan fisik dan mental
menunggu maut
menjemput senyap tanpa rumit berbelit
kita harus lakukan
program"bebersih"
kegiatan death cleaning
kita harus lebih sering berzikir
baca kitab suci
tadarus , tahajud, program pendalaman alkitab
memuji lagu rohani
berdoa
pertobatan pribadi
hidup suci kudus
hidup terfokus ke hal-hal transendental
kita terus memohon pengampunan dosa kepada Tuhan
dan memohon Ia memapah langkah kita menuju
ke rumah abadi
milikNya.

Jakarta,19Mei 2022/pk.4.50
Weinata Sairin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun