Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gereja adalah Gereja

18 Juni 2021   18:01 Diperbarui: 18 Juni 2021   18:35 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

GEREJA ADALAH GEREJA

gereja-gereja bertebaran di seluruh nusantara
mewarnai kemajemukan
memberi nuansa
bagi pluralitas bangsa
sejak dulu kala

gereja-gereja tumbuh dan hadir
di seluruh wilayah negeri
memberi kontribusi signifikan
bagi sebuah negeri
yang merdeka, berdaulat, bermartabat
dan berkeadaban

mereka mengada di desa, kampung, kota
menyemarakkan
bumi pertiwi
mengikatkan talisilaturahim
dengan seluruh warga bangsa yang majemuk

komunitas gerejawi hadir
di kampung sawah, dok lima jayapura, tentena, blimbingsari, langowan, banten,
makasar, kalaksanan, waingapu, tarutung, banjarmasin, bolaangmongondow, poso dan
di seantero nusantara

mereka menyatutubuh dengan seluruh warga bangsa
dari suku, agama, provinsi, dan golongan apapun
mereka terikat pada visi yang satu
dalam bingkai negara bangsa
untuk membangun dan merawat
negeri majemuk karunia Tuhan
komunitas gereja bukanlah penonton dan penumpang tanpa tiket
mereka ikut dalam perjuangan kemerdekaan,
ikut dalam perumusan gbhn, berbagai  ruu, pembangunan nasional sebagai pancasila,

gereja bukan hanya sebuah gedung yang pembangunannya
memerlukan imb
gereja adalah kata kerja
komunitas yang diutus menebarkan
sukacita ilahi di dunia profan
merawat yang luka
menghibur yang berduka
gereja memiliki dimensi vertikal-ilahi
roh kuasa transenden mengaliri dirinya

gereja adalah gereja
ia bukan institusi profan yang tunduk pada uang, politik, dan kekuasaan
yang bisa mengubah nomenklatur karena politik do ut des dan fulus
gereja ada dan
berjalan
dalam tuntunan Roh dan Hikmat
yang tercurah dari
kuasa ilahi!

Jakarta, 18 Juni 2021/4.22

Weinata Sairin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun