Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Berani Mencari Jalan Terbaik

16 November 2020   13:03 Diperbarui: 16 November 2020   13:09 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup kita di era digital dan keterbukaan penuh sesak dengan masalah, peristiwa, dan berbagai realitas lain. Kita kadang tak mampu menguraikan setiap masalah itu dengan baik, terpenjara oleh tumpukan masalah.

Pepatah yang dikutip di atas mengingatkan kita agar kita selalu "mencari cara yang paling baik". Ya, cara yang paling baik dalam menyelesaikan masalah, cara yang paling baik dalam mengerjakan sesuatu; artinya mengikuti prosedur baku, tidak menyuap. Cara yang paling baik bisa sejenis
"win-win solution", sebuah cara yang "out of the box" tetapi tetap berbasis agama, ketentuan perundangan, dan local wisdom.

Dunia antusias menyambut hangat kemenangan Joe Biden(77) sebagai Presiden AS ke-46 dalam beberapa hari ini. Kemenangannya membuktikan bahwa rakyat Amerika memberi ruang bagi kemajemukan. Biden seorang Katolik dan Wakilnya yang bukan "asli" Amerika dipilih untuk memimpin sebuah negeri adi daya yang menjunjung tinggi nilai dan asas demokrasi. 

Kita berharap pasangan ini akan "berani mencari cara yang paling baik"; dalam memecahkan berbagai masalah intern dan global, sehingga dunia ini tidak cepat punah karena konflik laten yang konon bisa memicu Perang Dunia III!

Selamat Berjuang, God Bless!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun