(Dramatis) Kalahkan Singapura, Timnas Lolos Final Keenam di Piala AFF

Stadion Nasional, Singapura kembali memanas malam walau suasana natal sedang dirayakan umat Kristen diseluruh dunia. Indonesia kembali berjumpa Singapura dileg kedua usai kedua tim hanya bermain imbang 1-1 dileg pertama semifinal Piala AFF Suzuki 2020.' 

Kemenangan menjadi target utama kedua pelatih Shin Taeyong (Indonesia) dan Tatsuma Yoshida (Singapura) agar laga tidak harus dilakoni sampai perpanjangan waktu dan adu pinalti. Faktor fisik pastinya menjadi pertimbangan kedua pelatih dalam menurunkan pemain yang menjadi starting XI malam ini. 

Ezra Walian sukses memanfaatkan assist Witan untuk membawa Timnas Indonesia unggul 1-0 atas SIngapura yang bertahan hingga menit ke-45 sebelum akhirnya Song Ul-Yong menjebol gawang Nadeo memanfaatkan umpan Fandi untuk memaksa hasil imbang 1-1 yang bertahan hingga laga babak pertama usai. 

Insiden terjadi jelang gol SIngapura tercipta, saat Rizki Ridho terlibat konfrontasi dengan Safuan Baharudin jelang tendangan bebas Singapura. Aksi tidak sportif Safuan akhirnya diganjar kartu merah setelah dua kali menerima kartu kuning dari wasit Kaseem Elhatmy. 

Unggul jumlah pemain, Timnas Indonesia menciptakan banyak peluang namun gagal dikonversi menjadi gol sedang pemain Singapura memanfaatkan pola serangan balik kegawang Indonesia. STY pun memasukkan tiga pemain sekaligus untuk memporsir gol yakni Egy, Irfan dan Baggot untuk perkuat lini belakang, 

Timnas pun semakin mendapat keuntungan setelah Irfan Fandi diganjar kartu merah usai menahan pergerakan Irfan Jaya. Keunggulan yang sayangnya gagal dimanfaatkan saat pemain yang hanya Sembilan pemain mampu mengejutkan dengan mencetak gol lewat skema tendangan bebas yang dicetak Shahdan Sulaiman. 

Keunggulan yang membuat pemain Singapura percaya diri saat laga tersisa 15 menit, sedangkan Indonesia tertekan karena harus mencetak gol penyeimbang. Situasi yang harus dimanfaatkan STY dengan memainkan pemain senior untuk menjaga mental para pemain dilapangan saat posisi tertinggal. 

Ada sosok Evan Dimas dan Viktor Igbonefo dibangku cadangan yang masih duduk manis menunggu kesempatan namun STY masih keukeuh dengan pilihan strategi yang diterapkannya sejauh ini. Pilihan yang akhirnya membuahkan hasil setelah Arhan sukses memanfaatkan bola muntah untuk membuat skor imbang 2-2. 

Namun selang satu menit terjadi kemelut yang berbuah pinalti untuk Singapura, setelah Arhan dianggap wasit menendang kepala striker Singapura. Kiper Nadeo menunjukkan kualitasnya dengan memblok tendangan Faris Ramli dan Baggot hampir saja mencetak gol usai serangan balik Timnas membuahkan peluang emas dimenit akhir babak kedua. 

Awali perpanjangan waktu 2x15 menit, Timnas mampu mengejutkan pertahanan Singapura usai bola yang diblok kiper Singapura gagal dimanfaatkan pemain Singapura yang dimanfaatkan Irfan Jaya memaksa Anuar mencetak gol bunuh diri, skor pun berubah 3-2 untuk kemenangan Indonesia. 

Keunggulan yang membuat Timnas terus memyerang pertahanan Singapura dan Timnas kembali mencetak gol lagi usai Egy Maulana Vikry mampu memanfaatkan sepak pojok Evan Dimas yang berhasil dicocol Egy untuk membawa Indonesia unggul 4-2 dibabak pertama perpanjangan waktu. 

Dibabak kedua perpanjangan waktu babak kedua, kuartet Evan Dimas, Egy, Witan dan Irfan Jaya menghadirkan teror dipertahanan SIngapura namun masih bisa digagalkan pertahanan Singapura. Jelang laga usai, kiper Hasan Sunny diganjar kartu merah usai mengganjal keras Irfan Jaya dan Singapura bermain delapan pemain dan hingga laga usai Timnas unggul 4-2 atas Singapura

(Momen final Piala AFF Suzuki 2016 Indonesia vs Thailand/ sumber foto goal.com)

Momen dramatis dilakoni dan diperlihatkan anak asuh STY dan keberhasilan lolos ke babak final Piala AFF Suzuki 2020 ini menjadi final keenam Indonesia selama Piala AFF digelar.

 Siapa yang akan menjadi lawan, Indonesia menanti pemenang leg kedua antara Thailand vs Vietnam yang laga pertama dimenangkan Thailand dengan skor 2-0. Adapun lima final piala AFF yang dilakoni Timnas Indoenesia saat Piala AFF 2000, 2002, 2004, 2010 dan 2016. 

Thailand menjadi lawan yang sering dihadapi dimana termasuk final terakhir saat Boaz Solossa dkk harus mengakui keunggulan Thailand dengan aggregate 2-3 dari Thailand. Dua final sisa dilakoni Indonesia kalah ditaklukkan Singapura dan Malaysia. Siapapun lawannya, kesempatan final keenam ini harus mampu dimaksimalkan anak asuh Shi Taeyong untuk bisa menjadi juara sekaligus memutus mata rantai kegagalan di lima laga final. 

Saatnya rehat sejenak malam ini Dewangga dkk untuk besok kembali bersiap hadapi laga final mendatang. 

#PialaAFFSuzuki2020 

#TimnasDay 

#Timnas 

#TimnasIndonesia 

#SaatnyaJuara 

#SudahSaatnyaJuara