Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Liverpool vs AS Roma, Memori Final Piala Champion 1984

13 April 2018   19:59 Diperbarui: 14 April 2018   05:16 2796
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(AS Roma juma Liverpool disemifinal Liga Champions/ sumber foto dilansir dari Dailymail)

UEFA telah melakukan drawing babak semifinal Liga Champions Eropa dimana Real Madrid akan menjamu Bayern Muenchen sedangkan Liverpool akan berjumpa wakil Italia, AS Roma. Laga akan dilangsungkan dalam sistem home and away (24-25 April dan 1-2 Mei 2018). Laga Real Madrid vs Bayern Muenchen bisa jadi laga yang seru dan menarik karena status kedua klub namun jangan lupakan laga nan seru antara Liverpool kontra AS Roma.

Laga antara Liverpool vs AS Roma menjadi pertemuan keenam dari kedua klub dalam sejarah pertemuan keduanya atau laga keempat diliga Champions Eropa (dulu Piala Champions). Kedua tim memperlihatkan kualitas yang hampir berimbang dimana Liverpool menang dua kali atas AS Roma serta menelan sekali kekalahan dengan dua laga berakhir dengan hasil imbang.

(Momen Liverpool juara di Piala Champions 1984/ sumber foto dilansir dari Dailymail)
(Momen Liverpool juara di Piala Champions 1984/ sumber foto dilansir dari Dailymail)
Final Piala Champions Eropa 1984 menjadi pertemuan pertama Liverpool dan AS Roma dikejuaraan antar klub Eropa. Liverpool melaju ke final usai menyingkirkan Dynamo Bucharest (Rumania) aggregate 3-1 dibabak semifinal sedangkan AS Roma menumbangkan Dundee United (Skotlandia) dengan kemenangan aggregate 3-2. Stadion Olimpico yang juga menjadi markas AS Roma dipilih UEFA sebagai tempat laga final.

(AS Roma juma Liverpool disemifinal Liga Champions/ sumber foto dilansir dari Dailymail)
(AS Roma juma Liverpool disemifinal Liga Champions/ sumber foto dilansir dari Dailymail)
Bentrok dua klub beda Negara pun berlangsung panas dan seru, dihadapan hampir 70 ribu penonton yang hadir  dilaga yang digelar 30 Mei 1984 silam. Liverpool yang dilatihan Joe Fagan mengandalkan Bruce Grobbelaar dibawah mistar gawang serta Ian Rush yang difungsikan sebagai striker tunggal didukung oleh Craig Johnston, Graeme Souness, Sammy Lee dan Ronnie Whelan ditengah untuk menjebol gawang Franco Tancredi.

AS Roma yang dilatih Nils Liedholm mengandalkan dua pemain asal Brazil dilini tengah, Paulo Roberto danToninho Cerezo untuk mendukung pergerakan duet striker Francesco Graziani dan Roberto Fruzzo serta gelandang legendaris Italia, Bruno Conti guna melayani permainan cepat yang dikembangkan anak-anak Liverpool.

Phil Neal (13') membawa Liverpool unggul 1-0 sebelum Roberto Fruzzo mencetak gol penyeimbang (42') yang bertahan hingga wasit Erik Fredriksson meniup peluit pertandingan waktu normal berakhir. Dan Liverpool akhirnya tampil sebagai juara lewat drama adu pinalti dengan unggul 4-2 yang diwarnai kegagalan pinalti Steve Nicol (Liverpool) dan Bruno Conti serta Graziani (AS Roma).

17 tahun berlalu sejak final Piala Champions 1984, Liverpool kembali bersua di fase grup babak kedua Liga Champions Eropa musim 2001/02. Liverpool sukses melewati AS Roma dan menemani Barcelona kebabak 16 besar sebelum akhirnya dikalahkan Bayer Leverkusen dengan aggregate 3-4. KIni kedua tim bertemu dibabak semifinal dan Liverpool menjadi tuan rumah dileg pertama.

YNWA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun