Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Piala AFF U-19: Indonesia Tumbang, Timor Leste Menang

12 September 2016   18:04 Diperbarui: 12 September 2016   21:33 1320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Timnas Indonesia U19 gagal mengalahkan Myanmar / sumber dokumentasi foto : hariantopskor)

"Kami berada dalam grup yang sangat kuat. Sehingga akan sangat sulit dan sulit bagi kami. Kami tidak punya banyak waktu untuk mempersiapkan hanya sekitar delapan minggu tapi ini adalah sepakbola, jadi kita akan mengambil tantangan ini "

Itulah ungkapan  Eduard Tjong, pelatih kepala Timnas Indonesia U19 paska pertemuan pelatih peserta Piala AFF U19 Vietcombank 2016 di Hanoi. Laga perdana kontra 'The White Angels' , julukan Myanmar menjadi ujian perdana perjalanan Dimas Drajad dkk di grup B Piala AFF U19. Hasil positif melawan Myanmar sore ini tentu akan menaikkan moral Garuda Muda dalam melakoni laga berat selanjutnya kontra Thailand dan Australia.

Dalam laga yang disiarkan langsung oleh salah satu TV Swasta nasional, RCTI mulai pukul 15.30 WIB tersebut. Pelatih Eduard Tjong harus mampu menggelorakan semangat pantang menyerah anak asuhnya untuk membongkar uletnya permainan Myanmar. Semangat hari raya idul adha 1437 H tentu bisa jadi momen yang pas,apalagi skuat Timnas U19 merayakan bersama WNI di Vietnam.

" .. Tapi gila, kemana saja bola bergulir, mereka selalu mengejar," ungkap Eduard Tjong soal keuletan pemain Myanmar U19.

Bermain di YTNC, Hanoi, Vietnam. Pelatih Eduard Tjong mengandalkan sosok Dimas Drajad dan sang kapten, Bagas Adi untuk membongkar pertahanan Myanmar. Beberapa peluang berhasil diciptakan lewat sayap kiri Pandi Lestaluhu yang kerap merepotkan pertahanan lawan, sedang Myanmar mengandalkan kolektivitas untuk bisa menembus pertahanan Indonesia.

Myanmar mengejutkan Indonesia dengan mampu mencetak gol ke gawang M Riyandi setelah A K Mann mencetak gol (11') lewat skema tendangan pojok. AK Manan yang membelakangi gawang dengan tenang menjebol gawang Indonesia untuk membawa Myanmar unggul 1-0.

Tertinggal 0-1, Bagas Adi dkk mencoba bangkit untuk mengejar ketinggalan dengan mencoba mengambil dominasi lini tengah lewat Asnawi. Hasilnya sebuah crossing akurat mampu dimaksimalkan Pandi Lestaluhu yang lolos dari hadangan lawan dan sukses menjebol gawang Myanmar (16') untuk merubah kedudukan menjadi 1-1.

Indonesia harus kehilangan M Riyandi yang cidera usai bertabrakan dengan pemain Myanmar dan digantikan Satria Tama. Kedua tim saling melakukan serangan dan Myanmar kembali unggul 2-1 atas Indonesia. Kembali tertinggal membuat anak asuh Eduard Tjong coba mengambil inisiatif serangan. Usaha tak kenal menyerah Asnawi dkk akhirnya membuahkan hasil setelah Sandi Pratama mencatatkan namanya dipapan skor. Kedudukan berubah 2-2 yang bertahan hingga babak pertama usai. 

(Blunder Satria Tama / sumber dokumentasi foto : sindonews)
(Blunder Satria Tama / sumber dokumentasi foto : sindonews)
Dibabak kedua, Timnas sempat membuka peluang lewat kombinasi Sandi Pratama dan Dimas Drajad namun mampu dimentahkan pertahanan Myanmar. Asyik menyerang, Timnas kembali tertinggal setelah kiper Satria Tama gagal menangkap bola tendangan Sue Ko yang justru masuk kegawang sendiri dan membuat Myanmar unggul 3-2 (55'). 

Dibeberapa menit jelang laga usai, Timnas Indonesia terus menekan pertahanan Myanmar. Kecepatan sayap Indonesia mampu menghadirkan beberapa peluang berbahaya termasuk peluang terakhir Asnawi yang gagal menembus jala gawang Myanmar. Dan hingga laga usai Myanmar sukses mempertahankan keunggulan dan menang 3-2 atas Indonesia. Sedang Thailand menang 2-1 atas Laos dilaga grup B.

Dipertandingan sebelumnya di grup A, Timor Leste sukses meraih poin sempurna usai menaklukkan Filipina 2-1. Kemenangan yang langsung menempatkan anak asuh Shegio Yamazaki di puncak klasemen unggul dari tuan rumah Vietnam yang diluar dugaan ditahan imbang 0-0 Singapura. Tekanan publik Dang Hay, Hanoi sepertinya menjadi beban tersendiri bagi anak-anak Vietnam yang sebelumnya menang di KZB U19 Tournament dengan menyingkirkan Thailand serta Consadole Sapporo U18 (Jepang).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun