Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola

Adu Cepat Evan Dimas dan Safuwan Dikontrak Klub Jepang

13 Juli 2015   19:33 Diperbarui: 13 Juli 2015   19:33 4261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harus diakui perekrutan Irfan Bachdim oleh Ventforet Kofu serta Consadole Sapporo dan Le Chong Vin oleh Consadole Sapporo memang sebagai bagian strategi Jepang khususnya J-league dalam menjadikan J-league kian mengglobal di Asia. Oleh karena itu kedatangan Irfan Bachdim serta Chong Vin diharapkan mampu meningkatkan jumlah penggemar Sapporo diluar Jepang.

 

Kini setelah Irfan Bachdim ada trio Timnas U-23 yang kabarnya dilirik oleh klub J league, yakni EvaN Dimas, Adam Alis dan Hansamu Yama. Untuk Evan Dimas dilirik oleh dua klub yakni Jubilo Iwata (Jepang) dan Brisbane Roar (Australia). Tetapi akankan transfer tersebut dapat terwujud semua dikembalikan kepada Gede Widiade dan La Nyala yang merupakan sosok dibalik Persebaya ISL.

 

http://www.kompasiana.com/wefi/trio-timnas-u-23-bersiap-ikuti-jejak-irfan-bachdim-di-j-league_558b97f1397b61fa1848f8cd

 

“Kalau mau membawa Evan ke Jepang, harus minta restu Pak I Gede Widiade dan Pak La Nyala Mattalitti,” ungkap Harry ‘Gendhar’ Ruswanto.

 

Namun status Persebaya ISL yang belum membubarkan tim, serta rencana ikut dalam turnamen Piala Indonesia Satu dan kontrak jangka panjang yang diberikan Persebaya ISL kepada Evan Dimas Darmono dan enam pemain eks Timnas U-19 asuhan Indra Sjafrie membuat jalan Evan Dimas ‘Go International’ memiliki rintangan tersendiri terutama dari klubnya Persebaya ISL sebagaimana yang dirilis di harian Berita Kota Super Ball.

 

http://www.sportanews.com/2014/11/12/persebaya-kontrak-7-pemain-timnas-u-19/

 

“Jadi kami tegaskan, kalau Evan mau ke Jepang harus ada restu dari Pak Gede dan Pak La Nyalla,” tegas Harry yang pernah menjadi manajer Persijatim tersebut.

 

Evan Dimas sendiri cukup antusias dengan adanya ketertarikan klub J-league kepada dirinya, apalagi usianya masih muda sehingga masih memungkinkan untuk terus mengembangkan karir profesionalnya mengikuti jejak Ricky Yakobi (Matsushita) era 90-an serta Irfan Bachdim (Ventforet Kofu dan Consadole Sapporo) yang telah merasakan atmosfir J-league.

 

“”Saya tentu mau saja bergabung dengan klub Jepang, kita tahu sendiri, kompetisi di Indonesia saat ini sedang berhenti. Kalau ada kesempatan ke luar negeri kenapa tidak? Sepakbola Jepang sangat maju sekali, mereka nyaris sama dengan Eropa. Fasilitasnya juga sangat menunjang, tentu jika mendapat kesempatan saya pasti mau,” ungkap Evan Dimas.

 

Jika Evan Dimas masih menanti kepastian (kecuali Jubilo memberikan kontrak permanen bukan trial sebagaimana yang dikonfirmasikan Gede Widiade), maka lain lagi kisah gelandang klub Lions XII Singapura yang dikabarkan juga dilirik klub Jepang, Yokohama Marinos dan prosesnya dipastikan bisa lebih cepat dibanding Evan Dimas.

 

"Aku seharusnya memberikan jawaban sesegera mungkin, karena saya mendengar klub ingin saya pergi ke sana dan bergabung dengan mereka beberapa hari setelah Hari Raya (Jumat ini). Tapi aku sedang sibuk dengan Singapore Lions XII dan sekarang aku bergabung dengan skuad Barclays Asia Trophy, jadi saya tidak punya waktu untuk duduk dengan keluarga saya dan berbicara tentang hal itu,” ujar Safuan tentang transfer dari klub Yokohama Marinos.

 

"Saya harus melihat seperti apa perjanjiannya. Bahkan jika itu adalah untuk kontrak singkat enam bulan, saya akan mempertimbangkan itu. Setelah semua, itu mengambil langkah lain dari Singapura.Tapi aku benar-benar belum tahu." Lanjutnya yang akan menjadi pemain Singapura pertama yang bermain di Jepang jika memang kontrak terwujud.

 

Safuwan Baharudin , yang dikontrak dengan Singapore Lions XII, Asosiasi Sepakbola Singapura (FAS) tim perkembangan berpartisipasi dalam Liga Super Malaysia, membuat sejarah pada bulan Januari ketika ia menjadi orang pertama Singapura untuk menandatangani untuk klub profesional di Australia, bergabung Melbourne City pada pinjaman tiga bulan.

 

Selama bergabung di klub A league tersebut, Safuwan mampu mencetak dua gol dan membawa klubnya ke babak play off A league. Namun sayang , cidera punggung membuat City tidak melanjutkan kontrak pemain 22 tahun tersebut dan Safuan kembali ke klub Lions XII Singapura. Dan kini peluang Safuan untuk berkiprah di J league menjadi terbuka.

 

Hal ini mungkin karena City Football Group, perusahaan induk dari raksasa Inggris, Manchester City yang memiliki saham mayoritas di Melbourne City, juga memiliki saham minoritas di klub J.League. Dibentuk pada tahun 1972, Yokohama adalah salah satu klub paling sukses di Jepang, dengan lima gelar J.League dan tujuh selesai runner-up.

 

#Malam27Ramadhan1436H

 

Salam Sepakbola,

Wefi

 

Sumber rujukan : tnp.sg

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun