Gagal Juara Copa Amerika, Argentina justru Puncaki Ranking FIFA

Argentina memang telah gagal mewujudkan ambisi 22 tahun mereka yakni menjadi juara Copa America 2015 usai ditaklukkan Chile 1-4 lewat adu tendangan pinalti setelah hanya bermain imbang 0-0 diwaktu normal. Sebuah kegagalan yang menyesakkan bagi Lionel Messi dkk dan sulit untuk sementara dicarikan obat untuk menjadi penghibur.

 

Sekalipun Argentina dibulan Juli 2015 ini mampu menjadi pemuncak klasemen ranking FIFA dengan menggeser Jerman dan Belgia, namun hal tersebut sepertinya tidak akan mampu menggantikan kegagalan tersebut karena bagaimanapun Argentina memang melakoni lebih banyak laga di Copa America 2015 (hingga final) dibandingkan Jerman dan Belgia.

 

Difase grup B, Argentina imbang 2-2 (kontra Paraguay) dan 0-0 (kontra Uruguay) serta menang 1-0 atas Jamaika. Sedangkan dibabak 8 besar giliran Kolombia dikalahkan lewat drama adu tendangan pinalti lalu Paraguay dibenamkan 6-1 di semifinal sebelum akhirnya kalah 1-4 dari Uruguay. Secara lawan hanya Kolombia dan Uruguay yang memiliki peringkar 10 besar di ranking FIFA sehingga secara umum walaupun naik tetapi poin Argentina malah turun (-23 poin).

 

10 besar ranking FIFA bulan Juli 2015 :

1. Argentina - 1473 poin

2. Jerman – 1411 poin

3. Belgia – 1244 poin

4. Kolombia – 1217 poin

5. Belanda – 1204 poin

6. Brazil – 1186 poin

7. Portugal – 1177 poin

8. Rumania – 1166 poin

9. Inggria – 1157 poin

10. Wales – 1129 poin

 

Sedangkan Chile sang juara Copa America 2015 mengalami peningkatan signifikan dalam ranking FIFA dengan menempati ranking 11 (1129 poin) atau naik 8 tingkat (naik 140 poin) melewati Spanyol (12) dan Uruguay (13). Sedangkan Rumania, Wales dan Inggris mengejutkan dengan masuk 10 besar ranking FIFA.

 

Berikut rangkuman ranking FIFA bulan Juli 2015 :

1. Argentina    : naik 2 tingkat

2. Inggris, Wales dan Rumania    : Masuk 10 besar ranking FIFA

3. Spanyol, Uruguay dan Perancis : Terlempar 10 besar ranking FIFA

4. Total pertandingan : 213 laga

5. Argentina, Meksiko, Chile, Paraguay dan Peru  : Melakoni laga terbanyak (tujuh laga)

6. Wales   : Peningkatan point terbesar 226 poin

7. Jerman  : Penurunan poin terbesar 364 poin

8. Belize  : Peningkatan ranking terbesar (37 tingkat)

9. Afrika Tengah : Penurunan ranking terbesar (29 tingkat.

 

Salam Sepakbola,

Wefi