Plus Minus Argentina dan Chile jelang Final Copa America 2015

(laga final Copa America antara Argentina vs Chile / sumber : footballlens)

Akhirnya Copa America 2015 akan mendekati puncaknya kala digelar partai final di Estadio National, Santiago (5/7) dini hari WIB yang akan mempertemukan tuan rumah Chile menghadapi Argentina. Chile melaku ke final usai sukses menaklukkan Peru 2-1 sedang Argentina membekap Paraguay 6-1 untuk mengunci tiket ke babak final.

 

Sebuah partai yang menarik dibarengi dengan ambisi besar dari kedua tim dimana Chile ingin menuntaskan masa penantian 99 tahun mereka dalam sejarah Copa America di final kelima mereka setelah hanya mampu menjadi finalis di empat final sebelumnya. Sedang Argentina ingin mematahkan rekor tak pernah juara sejak 1993 (22 tahun lalu) sekaligus menyamai torehan 15 gelar yang dipegang Uruguay.

 

Selain masalah trofi ada pembuktian yang akan dilakukan oleh kedua tim mulai dari adu strategi dan taktik dari Gerardo Martino (Argentina) dan Sampaoli (Chile), adu kejeniusan antara Lionel Messi (Argentina) dengan Arturo Vidal (Chile), adu ketajaman antara Aguero (Argentina) kontra Eduardo Vargas (Chile) hingga adu kuat dimistar gawang antara Sergio Romero (Argentina) dan Bravo (Chile).

 

Menjelang laga final ada baiknya kita review plus minus dari Argentina dan Chile baik kekuatan/kelemahan antar lini maupun dari pencapaian hingga laga semifinal.

1. Top skor Copa America 2015    : Vargas (Chile/ 4 gol) vs Aguero (Argentina/ 3 gol)

2. Jumlah Memasukkan             : Chile (13 gol) vs Argentina (10 gol)

3. Jumlah Kemasukan              : Chile (4 gol) vs Argentina (3 gol)

4. Ranking FIFA                  : Chile (19) vs Argentina (3)

5. Rekor pertemuan terakhir      : 12 laga – Argentina menang 8 kali sedang Chile 1 kali.

 

Berikut analisa penulis tentang head to head antar lini dari Argentina dan Chile  

1. Gerardo Martino vs Fransesco Sampaoli : finalis Copa America 2011 (Paraguay) dan 2015 (Argentina) vs finalis Copa America 2015. Kedua pelatih memiliki gaya berbeda dalam melatih dimana Sampaoli lebih memiliki konsep sepakbola menyerang sedang Martino mengutamakan penguasaan bola sebelum akhirnya menjebol gawang lawan.

 

2. Lini belakang, Chile teruji kala berhadapan dengan lawan berat Uruguay (1-0) namun mengalami sedikit masalah kalah menang 2-1 atas Peru yang bermain dengan 10 pemain. Sedangkan Argentina bermasalah kala melakoni laga perdana kontra Paraguay yang berkesudahan 2-2 dan tiga gol yang bersarang ke gawang Sergio Romero dilesakkan para pemain Paraguay.

 

3. Lini tengah,Mascherano menjadi kunci tersendiri bagi lini tengah Argentina untuk menimilasir kelemahan yang ada dilini belakang. Sejauh eks gelandang Liverpool tersebut mampu menjalankan fungsinya dengan baik dan memberi ketenangan kepada permaina Argentina. Chile memiliki gelandang pekerja keras di Valdivia, Pizzaro dan Diaz yang mampu membuat lini tengah Chile penuh determinasi.

 

4. Lini depan, jika melihat nama jelas trio Argentina yakni Messi – Aguero – di Maria memiliki keunggulan dibandingkan trio Vidal – Vargas – Alexis Sanchez hanya memang determinasi mereka akan tertahan jika lini tengah Argentina dan Chile bermain solid sehingga aksi ataupun tusukan berbahaya dapat dieliminir.  

 

5. Pemain kunci Argentina dan Chile di laga final , untuk Argentina bertumpu pada trio Angel di Maria, Sergio Aguero dan Messi untuk membongkar pertahanan Chile. Sedangkan Chile mengandalkan pada trio Vidal , Jorge Valdivila dan Eduardo Vargas untuk mencuri gelar pertama mereka di Copa America 2015.

 

6. Prediksi starting XI final Argentina kontra Chile 

Chile XI        : Claudio Bravo, Miiko Albornoz, Mauricio Isla, Gary Medel, Jose Rojas, Charles Aranguiz, Marcelo Diaz, Jorge Valdivia, Arturo Vidal, Alexis Sanchez, Eduardo Vargas.

Argentina XI    : Sergio Romero, Nicolas Otamendi, Ezequiel Garay, Pablo Zabaleta, Rojo, Angel Di Maria, Javier Pastore, Javier Mascherano, Lucas Biglia, Sergio Aguero, Lionel Messi

 

Siapa yang akan menjadi jawara Copa America 2015? Jawabannya akan tersaji di Estadio National (5/7) mendatang dalam laga final yang akan dipimpin wasit Wilmar Roldan dan disiarkan secara langsung oleh Kompas TV mulai pukul 02.30 WIB, sambil menemani makan sahur nich.

 

Salam Copa America 2015,

Wefi