Chile selaku tuan rumah Copa Amerika 2015 akhirnya memastikan tiket ke babak final (5/7) di Estadio National, Santiago usai menaklukkan Peru yang bermain dengan 10 pemain lewat dua gol yang dicetak striker mereka yang bermain di QPR (Inggris), Eduardo Vargas. Bagi Chile ini menjadi final kelima mereka setelah di empat final sebelumnya gagal menjadi juara.
Akankah Chile menjadi juara ? Peluang itu tetap ada dan tentunya melihat calon lawan Arturo Vidal dkk di final yang akan diperebutkan oleh Argentina atau Paraguay yang baru bertanding (1/7) pagi WIB. Jika lawannya Argentina maka akan menjadi final yang ideal sekaligus mengulangi final Copa America 1955 di Chile juga.
Sekedar flashback di Copa America 1955 yang diikuti enam negara yakni Chile, Argentina, Peru, Paraguay, Uruguay dan Ekuador. Dilaga perdana (27/2) Chile mampu menang telak 7-1 atas Ekuador sedangkan Argentina menang dramatis 5-3 atas Paraguay yang diwarnai quattrick striker mereka, Rodolfo Miceli. Chile menang tipis 5-4 atas Peru dilaga kedua sedang Argentina menang telak 4-0 atas Ekuador, dimana Miceli kembali mencetak gol.
Dipartai ketiga baik Chile maupun Argentina sama-sama tertahan usai hanya mampu bermain 2-2 dengan Uruguay dan Peru. Chile kembali menang 4-0 atas Paraguay sedang Argentina menang telak 6-1 atas Uruguay dimana dua gol disumbangkan Miceli. Dan dilaga pamungkas antara Argentina kontra Chile, Rodolfo Miceli kembali tampil sebagai pahlawan usai mencetak gol penentu kemenangan 1-0 Argentina atas Chile.
Argentina akhirnya kembali menjadi juara di Copa America 1955 Chile yang sekaligus menjadi gelar kesepuluh ‘Albiceleste’ dalam Copa America (1916, 1921, 1925, 1929, 1937, 1941, 1945, 1946, 1947 dan 1955) dan sekaligus mematahkan penantian delapan tahun mereka sejak juara di Ekuador 1947 dengan menjadi pemuncak klasemen dari lima laga.
Klasemen Akhir Copa America 1955 Chile :
1. ARGENTINA 5 4 1 0 18-6 9
2. CHILE 5 3 1 1 19-8 7
3. PERU 5 2 2 1 13-11 6
4. URUGUAY 5 2 1 2 12-12 5
5. PARAGUAY 5 1 1 3 7-14 3
6. EKUADOR 5 0 0 5 4-22 0
Seperti Copa America 2015, di Copa America 1955 Chile tercipta 73 gol atau rasio 4,8 gol per pertandingan dan Chili yang dilatih Luis TIRADO menjadi tim yang paling produktif dalam urusan mencetak gol ke gawang lawan dengan 19 gol dengan Hormazabal sebagai top skor Chili dengan 6 gol. Gelar top skor sendiri diambil striker Argentina, Rodolfo Joaquin MICHELI yang mencetak 8 gol.
Skuat Argentina di Copa America 1955 yang dilatih Guillermo Stabile :
Luis Angel BAGNATTO, Arnaldo BALAY, Ricardo BONELLI, José BORRELLO, Carlos José CECCONATO, Juan Carlos COLMAN, Norberto CONDE, Osvaldo Héctor CRUZ, Ernesto Bernardo CUCCHIARONI, Pedro Rodolfo DELLACHA, Ernesto GRILLO,
Ernesto GUTIÉRREZ, Angel Amadeo LABRUNA, Guillermo Enrique LEGUÍA, Juan Francisco LOMBARDO, Roque Saverio MARRAPODI, Rodolfo Joaquín MICHELI, Eliseo Víctor MOURIÑO, Julio Elías MUSIMESSI, Gilberto Pascasio SOLA, Federico VAIRO, Santiago Julio VERNAZZA.
Lalu bagaimana peluang Argentina ? Harapan kini dibebankan kepada Lionel Messi dkk untuk memutus masa penantian 22 tahun sejak terakhir juara di Copa America 1993 Kolombia. Kemenangan atas Paraguay pada laga (1/7) besok pagi bisa menjadi awal langkah Argentina untuk menjadi juara kembali kala berhadapan dengan Chile dipartai puncak Copa America 2015 dengan syarat menang atas Paraguay dan Messi tidak menerima kartu kuning.
Rekor pertemuan Argentina vs Paraguay dalam lima laga terakhir termasuk laga perdana grup B Copa America 2015 yang berakhir imbang.
-(13/6/2015) : Argentina 2-2 Paraguay
-(11/9/2013) : Paraguay 2–5 Argentina
-(08/9/2012) : Argentina 3-1 Paraguay
-(25/5/2011) : Argentina 4–2 Paraguay
-(10/9/2009) : Paraguay 1–0 Argentina
#JelangsemifinalArgentinaParaguay
Salam Copa America 2015,
Wefi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H