Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Teka Teki Pelatih Timnas : Asal Jangan Aad de Mos, PSSI

6 April 2015   16:26 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:28 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Selesai sudah tugas Benny Dollo sebagai pelatih kepala sementara Timnas Indonesia Senior kini siapa yang akan menjadi pelatih definitif Timnas untuk Kualifikasi Piala Dunia 2018 yang juga  menjadi kualifikasi Piala Asia 2019 masih menjadi teka teki. Beberapa ‘clue ‘ memang sempat mengemuka terkait calon pelatih Timnas Indonesia senior, mulai dari asalnya yakni Belanda, pernah menukangi Timnas atawa klub di Asia hingga pernah bekerjasama dengan DirTek PSSI yang sekarang, Pieter Hiustra.

“Seperti yang direncanakan oleh Badan Tim Nasional (BTN) , ada opsi akhir Maret atau diawal April. Informasi terbaru yang kami terima dari BTN setidaknya pertengahan April sudah bisa diumumkan, tapi tidak diakhir Maret ini,” ungkap Sekjen PSSI, Joko Driyono terkait calon pelatih Timnas Indonesia.

“Clue-nya ia pernah melatih klub dan timnas Asia,” lanjut Joko Driyono.

Beberapa nama akhirnya mengemuka kepermukaan seperti Aad De Mos, Andrea Wetzel, Ricardo Moniz, John Taihuttu, Jos Luhukay hingga pelatih Pelita Bandung Raya (PBR), Dejan Antonic. Dan kebetulan penulis pernah membahasnya dalam dua artikel tentang calon pelatih Timnas Indonesia termasuk calon kuat versi penulis , Andrea Wetzel.

http://m.kompasiana.com/post/read/706750/2/meraba-calon-pelatih-timnas-asal-belanda.html

http://m.kompasiana.com/post/read/707174/2/andre-wetzel-suksesor-riedl-di-timnas-.html

Sosok Andre Wetzel, pelatih kelahiran Surabaya 3 November 1951 (63 tahun lalu) menjadi yang terdepan. Bukan saja karena faktor kelahiran Surabaya-nya tetapi juga dengan torehan prestasi bersama beberapa klub seperti membawa klub Al-Jaziira (UEA) meraih double winner Juara Piala Presiden dan Juara Liga. Selain itu ia berjasa membawa klub VVV Venlo promosi ke Liga Belanda musim 2007-2008.

Satu keunggulan dari Andre Wetzel adalah soal kemampuannya dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia yang akan memudahkannya jika memang menjadi suksesor Opa Riedl di Timnas Senior. Dan berikut profil singkat karir kepelatihan Andre Wetzel yang kini melatih HBS Craeyenhout sejak 2011 :

- 1997–2000        : Den Haag (Asisten Pelatih)

- 2000–2001        : Den Bosch (Asisten Pelatih)

- 2000–2002        : Pelatih Usia Muda Belanda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun