Laga kedua pertandingan persahabatan antara Oman U-19 vs Indonesia U-19 akan kembali tersaji di Stadion Sultan Qaboos Sport Complex, Muscat, Yaman. Dalam pertandingan pertama (09/04) yang tidak jadi disiarkan oleh SCTV karena permasalahan peralatan di Oman TV, Evan Dimas dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan Oman U-19 dengan skor 1-2 (1-1) yang diwarnai gagalnya pinalti Evan Dimas.
Secara kualitas Oman dan Indonesia hampir sama, selain karena memang menjadi dua Negara yang lolos pertama kali ke putaran final sejak lima edisi Piala Asia U-19 terakhir (14 negara lainnya termasuk peserta di Piala Asia U-19 di UEA tahun 2012). Dan itu tergambar pada pertemuan pertama dimana kedua tim saling bermain terbuka untuk mampu mencetak gold an memenangkan pertandingan sebagaimana yang digambarkan oleh berita di media online dan media cetak.
Malam nanti tentunya Evan Dimas dan kawan-kawan ingin memberikan penampilan terbaiknya sehingga mampu meraih hasil positif di akhir Tur Timur Tengah ke Oman, sebelum melanjutkan perjalanan ke UEA melawan UEA U-19 (dua kali) dan Al-Shahab U-19. Sebagaimana gambaran pertandingan pertama, tentunya coach Indra Sjafrie sudah mendapatkan gambaran permainan Oman dan kelemahan dari Evan Dimas dan kawan-kawan sehingga mampu tampil sebagaimana harapan.
Walau dalam ujicoba diperkenankan mengganti pemain hingga tujuh kali, tetapi sepertinya coach Indra Sjafrie hanya akan memaksimalkan tiga kali pergantian karena mengkondisikan ujicoba ke Timur Tengah adalah bagian dari finalisasi Timnas U19 serta menyesuaikan dengan situasi pertandingan sebagaimana putaran final Piala Asia U-19 di Myanmar nanti.
“Meski diperbolehkan tujuh kali pergantian, saya memanfaatkannya maksimal tiga kali sesuai peraturan di Piala Asia Oktober mendatang,” ungkap coach Indra Sjafrie
Menurut pandangan penulis, sebagaimana gambaran pada artikel sebelumnya tentang Preview Oman U-19 vs Indonesia U-19. Timnas tetap harus fokus dilini pertahanan mengantisipasi serangan Oman yang dimotori Al-Saadi dan gelandang serang Marwan Mubarok, sehingga Hansamu Yama dan Sahrul Kurniawan tidak boleh melakukan kesalahan yang dapat dimanfaatkan lini serang Oman.
Kecepatan kedua sayap yang ditempati Ilham Udin Armayin dan Maldini serta kemampuan Evan Dimas dalam mengontrol irama permainan diharapkan dapat dimaksimalkan dalam lagan anti malam yang menurut rencana akan disiarkan SCTV mulai pukul 19.30 WIB. Sehingga hasil positif dapat diraih malam ini oleh Evan Dimas dan kawan-kawan.
Berikut perkiraan starting line up yang akan diturunkan oleh coach Indra Sjafrie dan Rene Eider pada pertandingan kedua antara Indonesia dan Oman :
INDONESIA u-19 : RAVI MURDIANTO, I PUTU GEDE, M FATCURAHMAN, SAHRUL KURNIAWAN, HANSAMU YAMA, EVAN DIMAS DARMONO, M HARGIANTO, ZULFIANDI, MALDINI PALI, ILHAM UDIN ARMAYIN, MUCHLIS HADI NING.
OMAN U-19 : BILAL JALAL MAHRAB AL BALUSHI, HASSAN SAID SALMEEN AL-SAADI (C), AMJAD SAID SALEH AL- ALAWI, MUSALLAM MOHAMMED KHAMIS AKAAK, HASSAN AHMED ALI AL-AJMI, SEHAQ SALIM KHALFAN AL-MAQBALI, AHMED SALIM KHAMIS SULAIMAN AL-BREIKI, HATEM SULTAN ‘ABDALLAH AL-RUSHADI, MARWAN TAAIB MARHOON MUBARAK, MAADH SALIM MUFTAH AL-KHALDI, YOUSUF OBAID KHASSAF AL-SAADI.
Selamat bertanding dan Saatnya untuk Revans, Timnas U-19 !
Salam sepakbola nasional,
Wefi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
