Evan Dimas dkk akhirnya gagal meraih kemenangan dilaga perdana grup B Piala Asia U-19 di Myanmar. Skor 3-1 untuk Uzbekistan menjadi hasil akhir yang harus diterima sekaligus menempatkan Timnas U-19 diposisi juru kunci grup B dengan 0 poin.
Kekalahan yang tentunya membuat Timnas U-19 harus memenangkan dua laga sisa kontra Australia (12/10) dan UEA (14/10) jika ingin lolos. Peluang tetap ada apalagi Australia yang setelah laga Timnas U-19 vs Uzbekistan , harus berbagi angka 1-1 dengan UEA.
Australia yang dimotori Trio SAD nya dan 3 pemain yang bermain diluar negeri seperti Cameron Burges dibuat frustasi oleh para pemain UEA yang bermain impresif. Walau begitu, Australia sempat membuka peluang untuk meraih kemenangan setelah Brandon Borello mencetak gol untuk Australia (79').
Tetapi kemenangan didepan mata sirna setelah lima menit jelang laga berakhir, kapten UEA U-19 Khalfan Mubarak mampu mencetak gol penyeimbang lewat tendangan pinalti. Dan hingga pertandingan berakhir Australia harus puas bermain imbang dengan UEA, dan sebuah hasil yang juga bisa menguntungkan?
Apa pasal? Dengan selisih 1 poin dengan Australia dan UEA setidaknya peluang lolos tetap terjaga. Hasil positif masih bisa diraih asal coach Indra Sjafrie mampu menampilkan formasi yang tepat dengan tentunya mereduksi beberapa kelemahan dan kekurangan yang tersaji dari laga kontra Uzbekistan.
Dan jangan lupa seperti biasa pesan penulis, hati-hati lagi dengan trio SAD milik Australia yang diprediksi akan merepotkan pertahanan Timnas U-19 dilaga besok (12/10) plus 3 pemain yang berkompetisi diluar negeri.
Hasil imbang Australia kontra UEA memang menguntungkan Timnas U-19, selama respon positif mampu ditampilkan Evan Dimas dkk dilaga kedua grup B Piala Asia U-19. Jika gagal yach terpaksa harus kembali gigit jari.
#Semangat1961
#TimnasU-19Bisa
Salam sepakbola,
Wefi