[caption caption="Ramen Halal, IPPIN ASAKUSA"][/caption]
Berlibur ke Jepang kayanya kurang afdol kalau kita tidak mencicipi ramen Jepangnya. Namun sayangnya bagi wisatawan muslim itu hanya jadi suatu impian indah yang tidak akan terwujud. Ya, kebanyakan ramen di jepang memang mengandung bahan-bahan yang terbuat dari daging babi. Kaldu ramen di Jepang biasanya hasil dari rebusan daging dan tulang babi. Bukan itu saja untuk toppingnya pun Ramen jepang biasanya akan mたenaruh irisan Chashu, yaitu lemak daging babi yang sudah dipanggang atau di rebus.
Tapi jangan khawatir! lain dulu lain sekarang, bagi umat muslim sekarang tidak perlu cemas dan khawatir serta ragu-ragu kalau ingin berlibur ke Jepang dan ingin mencicipi makanan Jepang disini. Ya, sekarang Negeri Sakura ini sudah sangat ramah kepada wisatawan muslim loh. Bertebarannya restoran-restoran yang mengantongi label halal tentu saja dimaksudkan agar para turis muslim tidak perlu khawatir akan kandungan bahan makanan yang tersaji dalam restauran itu.
[caption caption="Warung ramen mungil"]
Syukurnya saya tidak perlu antri dan bisa langsung masuk. Kami menempati kursi di lantai satu dan duduk di konter berhadapan dan bisa melihat langsung para pekerjanya yang sedang memasak mie ramen.
Kita tidak perlu khawatir makan ramen ini, karena kaldu ramen ini terbuat dari rebusan daging ayam. Kuahnya berwarna putih bukan bening. Saat kami mulai memilih menu, lumayan cukup bingung juga karena semua pilihan ramen ingin saya coba hihi..
Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba menu HOT AND SPICY RAMEN seharga 750 yen, dan suami dan si bungsu memesan Ramen biasa yang cukup murah meriah 650 yen. Si sulung ngiler dengan Curry-rice nya, karena kebetulan ada bapak-bapak yang duduk disebelahnya memesan curry-rice yang tersaji di piring besar, aduh wanginya itu loh ngambreng deh kemana mana...
Saat memesan ramen jangan lupa kita menyebutkan topping apa yang kita inginkan, seperti hati ayam, telur , bayam, grilled chicken dan lain sebagainya. Jangan takut pusing membaca menu yang berbahasa kanji ya, karena menunya juga ada yang berbahasa inggris. Semua menu dan harga tertulis dengan detil dan jelas. Ciri khas untuk ramen IPPIN ini adalah di taruhnya sedikit yuzukosho (yuzu dan lada yang berbentuk paste) pada pinggiran mangkok ramen dengan maksud bagi yang suka rasa yuzu (sejenis jeruk), sebaiknya yuzukosho itu di campur rata dulu dengan kuah ramen, maka ramen akan jadi terasa segar dan wangi.
Lucunya walau warung ini memegang sertifikat halal, tapi di menu minumannya tertulis juga menu minuman beralkohol. Jadi restoran ini ya memang terbuka dan bisa dikunjungi siapa saja, misalnya bagi orang jepang yang suka sekali minum bir pun tak perlu segan untuk makan di sini, terlihat di deretan bangku yang kami duduki ada beberapa kakek Jepang yang memesan bir dan cemilan ayam goreng dan terakhir terlihat memesan sepiring curry rice. Untuk teman-teman muslim ya pesen saja soft drink kaya orange jus, coca cola atau greentea yang semua harga dipukul rata sebesar 250 yen. Sebenarnya, saya ngidam banget dengan teh botol, sayangnya gak adaaa hikss..
[caption caption="Menu yang Tersedia di IPPIN Rest"]
Untuk keterangan alamat restoran ramen halal ini silakan bisa langsung meluncur ke alamat dibawah ya :
IPPIN ASAKUSA
3-16-11, Nishiasakusa, Taito-ku, Tokyo
TEL +81-(0)3-5246-4660
OPEN 11:30 a.m. to 10:30 p.m.
Yowes, semoga liburannya semakin menyenangkan, selain bisa enjoy tempat wisata juga sudah tak perlu khawatir lagi dengan kulinernya :)
Salam Hangat, WK
Foto: dokpri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H