Mohon tunggu...
Weedy Koshino
Weedy Koshino Mohon Tunggu... Lainnya - Weedy Koshino

Konnichiwa! Ibu 2 anak yang hidup di Jepang. Ingin membagi pengalaman selama hidup di Jepang. Penulis Buku Unbelievable Japan 1,2,3 dan Amazing Japan. Yoroshiku Onegaishimasu.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Icip-icip Seafood di Taman Hibiya, Tokyo

4 Maret 2016   22:19 Diperbarui: 5 Maret 2016   11:47 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="Rame tapi tertib, teratur dan bersih!"]

[/caption]

Di Jepang sering banget acara matsuri atau festival model begini. Dulu pernah ada festival ramen, festival daging/steak serta festival-festival dari masing-masing negara, misalnya Festival Indonesia, Thailand, India, dan sebagainya. Semuanya ini tentu saja dalam rangka promosi makanan dari masing-masing rumah makan atau restoran agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.

[caption caption="Bingung and panik mau makan semuaaa"]

[/caption]

Dalam selebaran koran yang dibagikan secara gratis kepada pengunjung sebagai panduan, ada informasi untuk setiap stand makanannya, bahkan ada loh yang dijelaskan secara detil tentang restorannya di mana sampai dipajang juga itu foto para koki kokinya. Cara promosi yang bener bener merakyat. Gaya promosi ini juga bisa terlihat gimana dunia makanan itu sangat kompetitif.

Yang enak makanannya bisa terlihat itu antriannya bakalan menguler panjang sedangkan sebaliknya. Melihat itu maka para koki dan pelayan restoran yang kurang laku jualannya akan bisa secara cepat untuk langsung merubah strategi atau mungkin merancang rencana untuk memperbaiki rasa atau penampilan guna menarik para pembeli.

[caption caption="Tempat sampah dipilah-pilah"]

[/caption]

Selain itu yang tak kalah penting adalah tempat pembuangan sampah! Pada festival seafood ini, setiap sudut pojok ada beberapa tempat sampah besar yang sudah dibagi menjadi sampah organik, anorganik, kaleng, beling bahkan sampah yang ada saringannya untuk makanan yang berkuah! Hadeehh sampe segitunya yah. Walau makanan yang dijual itu seafood banyak ampasnya, kayak kulit kerang, kepiting, udang, dan lain lainnya tetap aja gak terlihat sampah berserakan. ya karena  pihak festival sudah memikirkannya sampai sedetil detilnya biar nantinya sampah tidak akan campur aduk gak jelas.  Ih salut deh.

Jadi kalau memang gak ada acara, seru juga ternyata melipir ke festival model begini, sambil menikmati makanan juga bisa sambil refreshing jalan-jalan di taman.

Selamat akhir pekan, salam hangat WK!

*) Foto dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun