Beberapa hari yang lalu saya menulis tentang batasan jam main anak-anak di Jepang, dalam tulisan itu dibahas cara Jepang untuk mengingatkan anak-anak kecil yang sedang bermain diluar agar segera pulang kalau hari sudah mulai gelap. Cara yang dipakainya itu adalah dengan mengumandangkan alunan musik sebagai alarm peringatan melalui speaker besar agar bisa di dengar oleh warganya. (Batasan Waktu Bermain Anak-anak Jepang)
Nah, sebenenernya saya punya kisah lucu lucu serem nih kenapa anak-anak saya suka pada ngibrit kabur kalau sudah alarm peringatan kota itu sudah berbunyi. Saya inget dulu saat anak-anak saya pulang dari main, langsung gruduk-gruduk panik masuk rumah seperti ketakutan melihat hantu. Duduk di sofa dempet-dempetan sambil melukin badan saya.
Setelah saya tanya, ternyata mereka habis mendengar kisah super horror dari kakak kelasnya tentang seorang wanita yang berwajah seram.
"Ma..pernah dengar cerita tentang Kuchisake Onna (口裂け女)?" tanya anak-anak saya.
"hmm.. belum tahu, loh emangnya kenapa?" kata saya makin bingung.
Dengan antusias langsung dijawab oleh mereka kalau itu adalah kisah mengerikan dimana ada cewek yang memakai masker terus suka bertanya sama anak-anak yang sedang bermain diuar apakah dirinya itu cantik atau tidak. Dan setelah maskernya di buka ternyataaa.... mulutnya itu robek sampai ke kuping! hiyyy..
Anak-anakpun kembali melukin saya. Heeee, makin penasaran saya. Kayanya belum pernah denger kisah horror setan yang mulut sobek. Hiyy.. Malemnya saya tanya suami tentang cerita ini.
Dan ternyata memang ada kisahnya. Kisah tentang seorang wanita yang mulutnya sobek hingga kuping ini belum bisa dipastikan secara jelas akan kebenarannya. Rumor dengan berbagai versi ini, entah itu cerita karangan atau cerita nyata sampai sekarang bagaikan sebuah misteri yang tak pernah terkuak, walau begitu kisah ini cukup membuat ana-anak sangat ketakutan.
Kuchisake-onna
Kuchi sake onna berarti Wanita yang mulutnya terbelah/sobek. Rumor ini sangat populer di Jepang sekitar tahun 1979. Dimana ada kisah seorang wanita yang di siksa dan dibunuh oleh suaminya. Masyarakat sekitarnya pun panik, lebih mengerikannya lagi ada yang mengatakan kalau wanita yang sudah dibunuh itu suka menampakan dirinya dalam wujud hantu dengan keadaan yang sangat menyeramkan.
Konon wanita ini selalu mengejar dan mendatangi anak-anak kecil yang sedang bermain diluar pada waktu sore menjelang malam hari. Hantu wanita itu akan bertanya, "Apakah saya cantik?".
Apabila anak-anak itu menjawab TIDAK, maka wanita itu akan membunuh semua anak-anak itu.
Tapi apabilan anak-anak menjawab IYA, maka hantu wanita itu akan melepas maskernya, dan kembali bertanya, "Bagaimana dengan sekarang? apakah saya masih cantik?".
Karena penampakan mulut yang mengerikan dengan sobekan panjang sampai kuping, tentu saja membuat anak-anak akan terkejut dan ketakutan kemudian lari berhamburan. Kisah yang bersifat rumor, dan penyebarannyapun hanya dari mulut ke mulut ini cukup membuat anak-anak Jepang bisa ngibrit lari tunggang-langgang saat mereka mendengar nama Kuchi sake onna saja.
Begitu terkenalnya kisah hantu wanita bermulut sobek ini sampai akhirnya dibuatlah sebuah film yang berjudul Carved : The Slit-Mouthed Woman (Kuchisake onna) pada tahun 2007. (Carved)
Dan cerita horror ini pun akhirnya sampai sekarang masih mempunyai dampak yang sangat besar, khususnya buat anak-anak kecil. Ketakutan mereka akan didatangi oleh hantu kuchisake onna ini saat main diluar ketika hari mulai gelap dan sudah sepi ternyata bisa jadi penyeru paling jitu, karena rumor itu ternyata malah berhasil membuat anak-anak segera berhamburan pulang ke rumah saat alarm peringatan sudah berkumandang.
---
Salam Hangat, WK
Image : www.tofugu.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H