Mohon tunggu...
Weedy Koshino
Weedy Koshino Mohon Tunggu... Lainnya - Weedy Koshino

Konnichiwa! Ibu 2 anak yang hidup di Jepang. Ingin membagi pengalaman selama hidup di Jepang. Penulis Buku Unbelievable Japan 1,2,3 dan Amazing Japan. Yoroshiku Onegaishimasu.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Hiroshima Peace Memorial Museum

7 Agustus 2015   15:06 Diperbarui: 7 Agustus 2015   17:51 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar 7. Korban yang selamat terlihat sedang membopong mayat, entah itu keluarga, teman atau bahkan bapak ibu, istri atau anaknya sendiri ?

 

Gambar 8. Foto-foto para korban dengan luka bakar yang teramat parah sekali serta baju yang sudah compang camping karena sinar panas.

 

Gambar 9. Lidah manusia dari para korban yang terkena radiasi (tumbuh daging aneh pada pangkalnya) dan rambut rontok para korban radiasi.

 

Gambar 10. Black Rain yang membekas disalah satu tembok bangunan. Setelah ledakan besar, maka akan terbentuk mushroom cloud yang besar dimana didalamnya membawa debu dan kotoran dari bawah naik ke udara. Suhu udara yang sangat tinggi membumbung terus naik ke angkasa, menyatu dengan awan terjadilah hujan radiasi. Hujan ini berwarna hitam pekat. Manusia yang terkena siraman hujan ini akan mati karena suhu panasnya serta efek yang ditimbulkan akan melumpuhkan tubuh karena mengandung radiasi tinggi yang bisa mematikan sel sel tubuh.

 

Gambar 11. Efek radiasi pada tubuh manusia. gambar paling kiri adalah tulang manusia yang diawetkan diambil dari korban yang terkena berbagai penyakit yang sangat parah. Dan tiga gambar disampingnya adalah scar yang muncul pada tubuh manusia terkena radiasi pada bagian kaki jari dan lengan. Scarnya seperti daging tumbuh.

 

Gambar 12.  Diketemukan jam yang berhenti berdetak tepat pada pukul 8.15. Ya, waktu saat terjadinya ledakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun