5.      Ngaras
Ngaras ini adalah proses meminta izin dari pihak calon mempelai wanita kepada kedua orang tua dengan cara sungkeman dan mencuci kaki kedua orang tua serta bersujud dipangkuan orang tuanya.
6.      Ngebakan (Siraman)
Proses ngebakan atau siraman biasanya dilakukan 3 hari menjelang hari pernikahan. Ngebakan ini mempunyai makna agar kedua mempelai bersih secara lahir dan batin.
7.      Ngeuyeuk Sereuh
Ngeuyeuk sereuh berasal dari ngaheuyeuk yang berarti mengolah. Biasanya acara ini dilakukan bersamaan dengan prosesi seserahan. Acara ini biasanya dihadiri oleh kedua calon mempelai dengan keluarga dekat yang dilaksanakan pada malam hari sebelum dilakukan prosesi akad nikah. Prosesi ini dipimpin oleh nini pangeuyeuk (Juru rias). Kedua calon mempelai meminta restu kepada orang tua masing-masing. Lewat prosesi ini, orang tua memberikan nasehat-nasehat lewat lambang benda-benda yang disertakan dalam acara prosesi.
8.      Akad Nikah
Akad nikah dilakukan pada hari yang telah ditetapkan oleh kedua kea bersangkutan. Taradisinya adalah romobongan keluarga dari calon mempelai laki-laki datang ke kediaman calon mempelai perempuan dengan membawa mas kawin dan peralatan seperti seserahan.