Â
Â
[caption caption="Railway in the fog"][/caption]
Usai gerbong dari kaitan
jalan koyak, beda haluan
lir biduk mengapung di bibir Kejawanan
lepas jangkar, dekatkan laut
sunyi ini meredakan dingin
tersisa sengsara dari gemuruh
bongkah alas diri
runtuhkan kastil debu kersik
alam antah berantah kisah seribu bulan
rautmu tersapu angin
jejak tapakmu terhapus debu
pupus tak beribu
bergandengan lumpur umur dan renik mimpi
pungkur babad jelajah samudra
terdampar bayang bayang di Tanjung Kait
selepas ini tanpa tinta
pahat helai purba diary
tanpa abjad tulisan ingatan pada reruntuhan kukuh diri
tegaklah duhai kepala
teguhlah duhai kaki
jiwa sepi
sebab hikayat milik jalan diri
Â
Â
foto disini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H