Tentang ancaman tersebut cukup jelas bahwa kewaspadaan aparat keamanan dan masyarakat luas diharapkan tetap 'siaga satu' minus rasa takut.
Artinya, harapan besar adalah bahwa aparat keamanan meningkatkan giat operasi dalam mencegah aksi terorisme. Apalagi kita menghadapi masalah yang sama di hari ini, mengusut tuntas jaringan teroris dan melengkapi diri untuk menghadapi ancaman seragam di masa depan. Mengingat, Tandzim Al-Qaeda Indonesia untuk wilayah Poso yang kemudian berubah menjadi Mujahidin Indonesia Timur batalyon Abu Wardah gugus tugas Poso yang berbaiat kepada ISIS belum tertangkap, menyebarnya pesan 'jihad Aman Abdulrahman' di lapas Nusakambangan dan pesan Abu Bakar Ba'asyir yang sulit dibendung.
artikel terkait: Jokowi Bahas Terorisme di California, Tumpas Kelompok Santoso Target Dua Bulan ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H