Menjadi seorang pahlawan, bukan berarti dia harus bisa mengalahkan musuh-musuh kuat seperti wonder woman, batman, spiderman dan pahlawan-pahlawan Hollywood lainnya. Chuck Wepner, walaupun ia kalah dari Muhammad Ali di ronde ke-15, ia adalah pahlawan.
Banyak yang meremehkan Wepner sebelum bertanding. Ia diprediksikan akan KO pada ronde 3-5. Tapi saat pertandingan Wepner berhasil membuktikan bahwa ia mampu bertahan di ring. Luka dan darah di wajah adalah hal biasa baginya. Penonton pun berteriak mendukung Wepner. Seorang yang dianggap pecundang, sekarang dielu-elukan sebagai calon pemenang.
Sylvester Stallone pun terinspirasi dengan pertandingan antara Wepner dengan Ali. Hingga ia pun membuat film dengan karakter Rocky Balboa yang meraih berbagai macam penghargaan. Oleh karena itu, jika ditanya siapa The Real Rocky? Jawabannya ya Chuck Wepner.
Memang pahlawan itu tiada yang sempurna. Pahlawan itu dielu-elukan ketika berada diatas, namun kemudian bisa berbalik dicaci maki sebagai pecundang ketika berada di titik paling bawah. Saat pada titik terendah itulah, kita akan memahami, siapa yang benar-benar menyanyangi diri kita.
Bagi yang mau menonton kisah hero yang tidak sempurna, mungkin ini bisa menjadi tontonan menarik.
Hal menarik yang saya lihat di film ini adalah para pemain yang terlihat mirip dengan tokoh aslinya. Saya salut kepada pemilhan pemain dan juga makeup artisnya, Angela Marie Roy.
Liev Schreiber mirip dengan Wepner. Pooch Hal mirip dengan Muhammad Ali dan Morgan Spector mirip dengan Sylvester Stallone.
Data Film