Mohon tunggu...
Wawan Sarudi
Wawan Sarudi Mohon Tunggu... Guru - Guru Pembelajar, Guru Belajar

Guru Pembelajar, Guru Belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Siang dan Harapan

27 Juli 2020   14:42 Diperbarui: 27 Juli 2020   14:37 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Matahari menyengat dengan perkasanya

Kerinduan tentang hujan mengalun di selanya

Rindu pada pelangi masih saja itu indah

Rupa warna-warni yang melahirkan puisi

Lapar perut tak membuat mengkerut

Masih ada harapan

Waktunya kita menjemput

Bersiap lewat usaha

Dan lantun doa-doa

Kawan...

Harapan ini masih ada

Mari berharap Jaya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun