*Realitas di Balik Hitungan Primbon
Namun, tidak semua orang memandang hitungan primbon sebagai sesuatu yang rasional. Dalam perspektif ilmiah, hitungan primbon sering dianggap sebagai bentuk kepercayaan tradisional yang tidak memiliki dasar empiris. Pengaruh sugesti dan psikologis juga berperan besar dalam bagaimana seseorang menilai kebenaran ramalan primbon. Meski demikian, kepercayaan pada primbon sering kali memberikan ketenangan batin dan kepercayaan diri bagi mereka yang mempraktikkannya.
*Antara Kepercayaan dan Realitas
Hitungan primbon berada di persimpangan antara kepercayaan tradisional dan realitas modern. Di satu sisi, primbon adalah bagian dari warisan budaya yang kaya dan berharga, yang menjaga hubungan antara generasi dan nilai-nilai leluhur. Di sisi lain, di era modern yang serba rasional dan berbasis ilmiah, hitungan primbon sering kali dipertanyakan relevansinya.
#Kesimpulan
Primbon, dengan segala misteri dan tradisinya, tetap menjadi bagian integral dari budaya Jawa. Hitungan primbon menunjukkan bagaimana kepercayaan tradisional dapat bertahan dalam masyarakat modern. Meskipun mungkin tidak sepenuhnya dapat dibuktikan secara ilmiah, primbon memberikan wawasan tentang bagaimana manusia berusaha memahami dan mengendalikan nasib mereka melalui tradisi dan spiritualitas. Sebagai bagian dari warisan budaya, primbon memiliki tempat tersendiri dalam hati masyarakat yang menghargainya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H