Mohon tunggu...
Jumawan Syahrudin
Jumawan Syahrudin Mohon Tunggu... -

Blog ini akan memberikan informasi-infomasi secara general.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jenis Gelang Magnet Terbaru

10 Desember 2014   22:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:35 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gelang kesehatan khusus dirancang dengan manufaktur dan bahan terbaik agar pengguna bisa merasa nyaman. Selama bertahun-tahun telah memungkinkan produsen lebih fokus pada penyediaan produk terapi yang inovatif. Dengan penggunaan bahan berkualitas serta dilengkapi kekuatan magnet tinggi, perusahaan Colantotte menetapkan harga yang menakjubkan. Produk yang dibuat juga sangat bervariasi dan didukung oleh pengetahuan tentang magnet dan obat bio untuk kesehatan.

Dewasa ini gelang untuk kesehatan terus diproduksi dan semakin canggih yang bisa memikat orang banyak untuk segera memilikinya. Adapun gelang magnet yang saat ini ditawarkan sebagai berikut :

  1. Stainless Steel gelang magnet,
  2. Gelang magnet sports,
  3. Gelang magnet Ionic,
  4. Gelang magnet Ionic sports ,
  5. Gelang magnet tembaga,
  6. High power magnetic bangles,
  7. Gelang magnet emas dan lain-lain.

Itulah gelang sehat yang digunakan sebagai alternative terapi dan dari mereka semua mempunyai warna yang beragam. Seiring penyembuhan, produk tersebut didesain lebih mode dan memiliki kekuatan untuk mengatasi nyeri dan penyakit lain. Gesper magnetic yang terbungkus rapi pada dasar gelang memberi kesan stylish dan mengagumkan. Meskipun kebanyakan orang memberi anggapan bahwa terapi dengan magnet hanya mampu menangani rasa sakit dalam batas tertentu. Namun gelang kesehatan bisa memberi manfaat bagi penyembuhan, terbukti menjadi cara alami dalam mengembalikan energi sehingga cara ini diakui sangat efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun