Seperti daun yang kering yang berjatuhan di taman ,
Bagaikan sunyi dan resah hati ini .
Sepi akan kehadiranmu sang bunga ditaman ,
Indahmu dan senyumnnmu akan terkenang dihati ,
Malam pun tiba ..
Hati pun menjadi tengelam saat kau tak disini
Ku berharap kau kembali kepangkuan diriku ,
Mungkin saat nanti kau akan kembali dan
Mungkin pula ku akan meawatmu bagaikan bunga dihati .
Senyum, dan bayangmu masih terkenang di sini ,
Indah dan menawan saat kau memancarkan senyumanmu itu kepadaku .
Tapi mungkin saat ini ku tak bias melihatmu tersenyummu lagi ,
Tapi ,kenangan ini akan tersimpan rapi dalam hidupku .
Kehadiranmu adalah mimpiku saat ini ,
Hidupku akan lebih indah disaat kau berada di sampingku .
Tapi apa daya cintaku tak berharga lagi dihidupmu saat ini ,
Mungkin memang benar kaulah bukan yang terbaik untuk hidupku.
Mungkin karna egoismu yang memetahkan hidupmu ,
Mungkin kah diriku buruk untuk kau miliki .
Sehinga kau  lari dan takan pernah singgah lagi dihidupku ,
Mungkin cintaku berakhir ditaman ini .
Bandung ,07 september 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H