Pendidikan dapat diartikan sebagai suatu usaha, pengaruh, perlindungan, dan bantuan yang didapatkan sesorang untuk memiliki sebuah kemampuan solutif sebagai pendewasaan seseorang, atau lebih tepat membantu diri agar cukup, cakap melaksanakan tugas hidupnya sendiri. Pengaruh ini datangnya dari orang lain ataupun sumber pengetahuan, sekolah, buku, internet, pengalaman, putaran hidup sehari-hari dan sebagainya.
Pendidikan nonformal adalah bentuk pendidikan diluar formal seperti sekolah yang bertujuan untuk memberikan atau mendapat pengetahuan dan keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan nonformal berperan penting dalam menumbuhkan kemandirian, melalui aktifitas kita dalam mengembangkan diri sesuai minat bakat serta situasi kondisi yang mendukungnya.
Melalui pendidikan nonformal, seseorang dapat memperoleh berbagai kecakapan hidup, seperti kemampuan keterampilan praktis didalm karier, kebutuhan keluarga, berkomunikasi, memecahkan masalah, dan beradaptasi dengan perubahan. Kecakapan hidup ini sangat penting untuk menghadapi tantangan hidup dan mecahkan suatu permasalahan secara mandiri, ataupun memahami persoalan lebih lebih cermat sehingga mengurangi resiko yang ditimbulkan.
Yang lebih penting adalah bagaimana pembelajaran tersebut mampu membekali seseorang dengan keterampilan yang bisa diimplementasikan bahkan menjadi langkah solutif suatu masalah.
Realitas masalah
Kurangnya kecakapan hidup dapat menyebabkan berbagai masalah dalam kehidupan sehari-hari. Individu yang tidak memiliki kecakapan hidup yang memadai cenderung lebih bergantung pada orang lain dalam memenuhi kebutuhan mereka. Hal ini dapat menghambat kemandirian dan perkembangan pribadi mereka. Juga berpotensi pada pengeluaran biaya tidak perlu serta efesiensi waktu.
Salah satu kendala utama dalam mengatasi kurangnya kecakapan hidup adalah kurangnya kesadaran akan pentingnya kecakapan hidup itu sendiri. Banyak orang tidak menyadari bahwa kecakapan hidup adalah keterampilan penting yang dapat dipelajari dan ditingkatkan. Tidak adanya keinginan diri yang kuat untuk berkembang dapat menjadi kendala dalam mengembangkan kecakapan hidup.
Kemandirian dan Kecakapan Hidup
Belajar mandiri adalah proses aktif untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan tanpa bergantung sepenuhnya pada orang lain. Dalam belajar mandiri, individu memiliki inisiatif dan tanggung jawab penuh atas proses pembelajarannya. Mereka menentukan tujuan belajar, memilih sumber belajar yang relevan, mengatur waktu belajar, dan mengevaluasi kemajuan belajar sendiri. Belajar mandiri dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti membaca buku, menonton video pembelajaran, pengetahuan online, atau berdiskusi dengan teman dan lain sebagainya.
Dengan belajar mandiri, individu dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan meningkatkan rasa percaya diri. Selain itu, belajar mandiri juga memungkinkan individu untuk belajar sesuai dengan minat dan kecepatan masing-masing. Kemampuan untuk belajar mandiri sangat penting di era globalisasi saat ini, di mana perubahan terjadi sangat cepat dan menuntut individu untuk terus belajar dan beradaptasi diberbagai lingkungan.