Mohon tunggu...
Wawan Mulyawan
Wawan Mulyawan Mohon Tunggu... -

apa lu liat-liat...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mengenal Sosok Neneng Hasanah Yasin Petahana Kabupaten Bekasi

14 Januari 2017   11:41 Diperbarui: 14 Januari 2017   11:51 7090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Neneng Hasanah netralnews

Neneng Hasanah, wanita kelahiran Karawang 23 Juli 1980 ini menjadi sosok yang bersahaja, religius, disiplin, tak mudah menyerah dan cerdas. Beliau didikan almarhum sang ayah, H. Yasin, ayahnya yang wafat pada 19 Desember 2012, merupakan sosok yang paling berpengaruh dalam perjalanan hidupnya hingga menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bekasi. Bapak adalah seorang ayah yang baik. Ia telah mengajari saya tentang berbagai masalah kehidupan, termasuk dunia politik hingga saya menjabat Bupati Bekasi.

Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas YARSI Jakarta, 2008, sejak muda memang sudah aktif di dunia politik. Sebelum menjabat Bupati, istri dari H. Almaida Rosa Putra, SE ini pernah menjabat Ketua PDK Kosgoro Kabupaten Bekasi, Wakil Bendahara DPD Golkar Provinsi Jawa Barat, Bendahara KONI Kabupaten Bekasi dan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat periode 2009-2014.

Ibu dua anak yang akrab disapa Mpok Neneng ini sukses menduduki kursi bupati periode 2012-2017, berpasangan dengan wakilnya Rohim Mintareja.

Bupati wanita pertama di Kabupaten Bekasi ini banyak menorehkan catatan prestasi gemilang di berbagai bidang. Dalam program kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga, misalnya, Neneng sukses membawa Kabupaten Bekasi meraih anugerah "Manggala Karya Kencana" pada Hari Keluarga Nasional 2016 di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Di bidang ekonomi, selama kepemimpinan Neneng, Kabupaten Bekasi berhasil menarik investasi asing  tertinggi di Indonesia. Hingga September 2016, investasi di Kabupaten Bekasi mencapai angka Rp 43.700.285.922.977. Jumlah ini meningkat signifikan, bahkan melebihi jumlah investasi setahun penuh pada 2015.

Jumlah investasi itu terdiri dari 5.058 proyek berbagai skala. Angka investasi ini masih didominasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebanyak Rp33,6 triliun.

Pembangunan Infrastruktur

Selama empat tahun kepemimpinan Neneng, pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, makin menggeliat.  

Tercatat ada tujuh Mega Proyek dibangun seperti Pembangunan Stadion Wibawa Mukti, Fly Over Tegal Danas, Underpass Tambun, Fly Over Tegal Gede, Pembangunan Jembatan Bali dan Pelebaran Jalan Kalimalang.

Bahkan, Stadion Wibawa Mukti yang sudah selesai pengerjaannya, kini kerap digunakan untuk pertandingan klub sepak bola ternama di Tanah Air.

Selain pembangunan fisik dikatakan keberhasilan kepemimpinan Neneng Hasanah Yasin dalam pembangunan telah mengantarkan Kabupaten Bekasi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia menjadi nomor satu se-Kabupaten di Provinsi Jawa Barat.

Bidang Pendidikan

Di bidang pendidikan, Neneng Hasanah juga terbilang sukses menjalankan sekolah gratis bagi siswa SMU/SMK negeri di Kabupaten Bekasi.

Anggaran sebesar Rp.110.000.000.000 digelontorkan Pemkab Bekasi untuk bantuan operasional siswa (BOS). 

Setiap siswa SMU/SMK Negeri diberikan bantuan sebesar Rp2,4 juta per tahunnya dari Pemkab Bekasi, ditambah bantuan dari pemerintah pusat Rp 1 juta dan dari pemerintah provinsi Rp200 ribu dalam bentuk BOS untuk tiap siswa.

Bukan cuma itu, Neneng juga sudah mengajukan kenaikan intensif bagi guru dan tenaga kependidikan honorer baik di satuan pendidikan PAUD, SD, SMP, SMA/SMK Negeri dan Swasta di Kabupaten Bekasi pada Tahun Anggaran 2017 dan tinggal menunggu persetujuan DPRD.

Kenaikan honor tersebut, cukup setimpal jika dibandingkan dengan adanya UMK (Upah Minimun Kabupaten) bagi para pekerja di sektor swasta.

Kenaikan insentif tersebut diharapkan bisa mendorong motivasi para guru dan tenaga honorer di Kabupaten Bekasi, untuk memberikan pelayanan yang baik kepada para siswa didiknya.

Dekat dengan Warga

Sifatnya yang bersahaja dan sederhana, membuat Neneng Hasanah mudah bergaul dengan siapa pun tanpa memandang golongan, pangkat, agama dan ras.

Tak heran, jika selama menjabat sebagai Bupati Kabupaten Bekasi, Nenang seringkali terjun langsung menemui warganya, berbaur dan berdialog tanpa aturan ketat birokrasi. Bahkan, dia juga tak meras sungkan berfoto selfie bersama masyarakat.

Dari kedekatannya inilah, Neneng bisa mengetahui langsung permasalahan warganya. Dengan begitu, dia bisa merumuskan aturan atau kebijakan yang mengutamakan kepentingan warga.

Maju Kembali

Pada Pemilihan kepala daerah (Pemilukada) kabupaten Bekasi yang akan digelar pada 15 Februari 2017, kembali Neneng mencalonkan diri bersama Eka Supria Atmaja sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bekasi untuk periode 2017-2022.

Pasangan yang dikenal dengan Paslon Neneng Hasanah Yasin-Eka Supria Atmaja (Neneng YES) ini diusung Partai Golkar, PAN, HANURA, PPP dan Nasdem.

Pasangan calon pasangan nomor urut 5 ini mengusung visi ‘Terwujudnya Kabupaten Bekasi Bersinar Tahun 2022’ (Berdaya saing, sejahtera, indah, dan ramah lingkungan).

Adapun misi yang diajukan adalah;   

1. Meningkatkan kinerja tata kelola pemerintahan yang responsif, profesional, transparan, dan akuntabel.

2. Memantapkan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.

3. Memantapkan perekonomian daerah melalui penguatan sektor pertanian, perindustrian, perdagangan, dan pariwisata.

4.  Meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pengembangan usaha Mikro, kecil, Menengah, dan Koperasi (UMKM).

5.  Meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemantapan penyediaan kebutuhan dasar yang layak.

6.  Mewujudkan Kabupaten Bekasi yang lebih Nyaman dan Asri melalui penataan ruang dan pembangunan infrastruktur yang terpadu.

7. Mewujudkan lingkungan masyarakat yang Agamis dan Tentram melalui pengembangan nilai-nilai budaya lokal.

8. Mewujudkan pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang berkelanjutan.

Dengan prestasi yang sudah ditorehkan selama empat tahun kepemimpinannya, sepertinya layak jika Neneng Hasanah Yasin diberi kesempatan untuk kembali menjabat sebagai Bupati untuk periode 2017-2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun