Mohon tunggu...
Ulfa Yulianingsih
Ulfa Yulianingsih Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance

Menulis adalah sebuah seni kehidupan Akun kedua karena yang pertama terblokir proses Debut !!

Selanjutnya

Tutup

Diary

Awal Menjadi Ibu Baru

2 Februari 2023   11:58 Diperbarui: 2 Februari 2023   12:06 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menjadi ibu baru anak pertama tidaklah mudah, berisikan tentang hujatan digurui apalagi berlatar belakang pendidikan yang berbeda cara pandang, padahal di jaman modern ibu ibu baru pasti akan banyak belajar dari online, yeah baby bluess ibu baru sering banget terjadi ibu baru jaman kekinian ibu baru muda, seringnya dinasehati entah orang tuanya, tetangganya, keluarganya nyinyir dah, wkwkkwkw, banyak banget bahkan mesti kalo ada apa apa dengan anaknya pasti disalahin ibunya dong jelas.

Padahal perlu kita tahu bahwa menjadi ibu baru tanpa ada gurunya belajar mandiri dan perlu banyak berbagi sharing kepada orang tua jika masih hidup, kalaupun belum banyak belajar baca, bertanya pada ahlinya, harus sering tutup kuping dari nyinyiran orang, harus terus kuat dan bersabar kuncinya, menjadi ibu kadang penuh tekanan saat si bapaknya yang harus ini harus itu makan banyak susui, belum lagi kerjaan rumah yang menggunung, yang dibutuhkan ibu baru cuman refresing, dihibur disemangatin, apalagi di ajak shopping, karena sejatinya ibu baru pasti akan berusaha belajar tanpa perlu digurui atau dinyinyiran dan berusaha yang terbaik untuk anaknya.

Mungkin memang tidak mudah sih, akupun dititik yang sama ketika banyak nyinyiran dan aku tipikal kecil hati wkwkkwkw atau bisa dibilang nangisan dan takut nah ini nih bener bener bikin stress nambah stress kerja dan lain-lain.  

Kembali lagi bahwa Allah adalah sebaik baik Pencipta, tidak ada ujian yang diberikan melebihi batas kemampuan kita, maka mari kita lewati dengan semangat, menghadapi mereka yang nyinyir dan harus tetap waras adalah sebuah perjuangan dan yang berusaha harus diri kita sendiri, karena kalau terjadi apa apa pada anak kita mereka tak peduli bahkan tak akan tau, kita tau apa yang terbaik untuk anak itu adalah naluri ibu, sekarang jaman modern semua ada teknologi ada, yang dibutuhkan adalah belajar.

Berusaha tetap tenang, dan jangan menanggapi nyinyiran karena itu akan membebani diri sendiri, anggap angin berlalu, tetap kuat tutup kuping, jangan buang waktumu untuk menanngapi hal hal yang membuatmu menjadi buruk, hanya akan menyia nyiakan waktumu, karena waktu adalah uang, waktu tak akan pernah kembali, yok Semangat!

#Semangat

#Ibubaru

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun