Mohon tunggu...
Wasriel Tarigan
Wasriel Tarigan Mohon Tunggu... Petani - Ego scio me nihil scire.

Petani, Surf Instructor dan Penulis Lepas

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Listrik

24 April 2021   11:39 Diperbarui: 24 April 2021   11:46 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pria ini lima puluh delapan tahun

Penuh uban di panggil Marbun PLN

Pasang meteran penuh cekatan

Punya motivasi dan wejangan

  Dua puluh delapan tahun mengabdi

  Diantara bunga dan duri tak berhenti

  Dengan ketulusan dari lubuk hati

  Demi cahaya pelosok negeri

Patah arang redup api membara

Perjuangan logika hidup bicara

Pintar bicara sesuai fakta

Pendengar tiada merana

  Pergi bersama pagi, pulang bersama malam

  Perjuangan memberi salam

  Pancaran cahaya listrik di pedalaman

  Pengalaman memberi rasa aman.

"Marbun pegawai listrik swasta"

(Humbang Hasundutan)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun