Mohon tunggu...
warto Tugiman
warto Tugiman Mohon Tunggu... pegawai negeri -

warto dari purwokerto

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sekolah Kepenulisan STAIN: Mencetak Generasi Penulis Andal

27 April 2013   11:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:31 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berawal dari keprihatinan generasi muda yang memiliki semangat dan motivasi kepenulisan yang rendah, selain itu juga semangat kepenulisan ilmiah di kalangan mahasiswa yang masih rendah maka muncul ide untuk membuat suatu komunitas sekolah kepenulisan STAIN Purwokerto Press.

Ide ini di inisiasi oleh sastrawan Abdul Wachid BS dan akademisi Dr. Suwito NS serta Sdr. Heru Kurniawan. Kegiatan ini bersifat non-profit, dalam arti kegiatan dilakukan dengan sukarela. instruktur tidak dibayar. peserta tidak dipungut biaya. Semua kegiatan dilakukan di lingkungan kampus STAIN Purwokerto dengan memanfaatkan ruang kelas kosong yang tidak sedang digunakan untuk perkuliahan reguler.

Sampai saat ini telah 2 angkatan diselesaikan, dan yang sedang berjalan adalah angkatan ke-3 dengan peserta 40 orang. Peserta tidak hanya dari kampus STAIN Purwokerto, namun juga dari Unsoed, UMP, BSI, UNWIKU dan beberapa kampus lain. Selain itu juga terdapat peserta yang tercatat seabagai guru, dan juga siswa SMA.

Dari para alumni telah dihasilkan banyak karya-karya yang telah dimuat di berbagai media cetak regional maupun nasional. Sedlain itu juga banyak karya yang telah memenangkan berbagai event lomba kepenulisan baik regional maupun tingkat nasional.

Sungguh prestasi yang membanggakan bagi kami sebagai pengelola karena dengan berbagai keterbatasan tetap bisa berkarya dengan baik dan diperhitungkan. Sekali lagi ini merupakan bentuk pengabdian dari para inisiator kepada institusi dan juga kepada masyarakat luas untuk lebih meningkatkan lagi iklim kepenulisan di perguruan tinggi khususnya dan masyarakat pada umumnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun