Jember -- Polisi berhasil menangkap seorang remaja berinisial S, yang diduga sebagai ibu dari bayi yang ditemukan meninggal di aliran sungai kecil wilayah Karangjati, Desa Darungan, Kecamatan Tanggul. Penangkapan dilakukan Sabtu petang, 25 Januari 2025, setelah kasus ini mengejutkan warga sekitar.
S diketahui masih berstatus pelajar di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di wilayah Tanggul. Mirisnya, rumah pelaku berada tak jauh dari lokasi ditemukannya jasad bayi, di Padukuhan Karangjati, Dusun Krajan. Namun, S berhasil diamankan tim Resmob Polres Jember di rumah orang tuanya yang berada di Dusun Karangsengon, Desa Darungan.
Kanit Reskrim Polsek Tanggul, Bripka Aditya Prahara, membenarkan penangkapan ini. "Benar, pelaku sudah kami tangkap. Namun untuk kronologi lengkap, kami masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari tim Resmob," jelasnya. Saat ini, Bripka Aditya tengah berada di RSD dr. Soebandi mengawal pemeriksaan jasad bayi untuk memastikan barang bukti.
Diduga kuat bayi tersebut dibuang sesaat setelah dilahirkan. Polisi masih mendalami motif pelaku, termasuk tekanan atau masalah lain yang mungkin dialaminya. Kasus ini menjadi perhatian luas masyarakat Jember, memunculkan keprihatinan atas perlindungan anak dan isu sosial terkait kehamilan remaja.
Pihak kepolisian berjanji akan segera memberikan keterangan lebih lengkap begitu penyelidikan selesai. Masyarakat kini menunggu kejelasan lebih lanjut atas tragedi ini, berharap pelaku dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Penulis: Warta Jember
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI