Oleh: Warlinah
Apa yang kamu rasakan? Tanya salah seorang sahabat rasa saudara yang kesehariannya di puskesmas, menangani pasien yang datang berobat dengan berbagai keluhan. Beliau sengaja menyambangi ke rumah, setelah tau saya sakit.
Tanggal 13 Januari 2021
Mulai nyeri di sekujur tubuh, sakit yang benar-benar tidak  biasa, nyeri otot dan sendi, membuat aku kesulitan dalam beraktivitas. aku berusaha rileks dan beristirahat, berharap setelah bangun tubuh akan kembali fit namun dugaan saya salah, sakit di sekujur tubuh semakin menjadi,
Aku masih berusaha melakukan kegiatan yang sifatnya mendesak namun dalam kondisi lambat, karena berusaha menahan nyeri otot.
malam harinya, istirahat lebih awal untuk memulihkan tenaga, dengan niat besok kembali ke sekolah dengan aktivitas yang sama, memberi pembelajaran disekolah  tetap dengan protokol kesehatan.
Tanggal 14 Januari 2021
Aku barangkat ke sekolah, melakukan aktivitas seperti biasa dengan berusaha bergerak agar rasa nyeri bisa hilang dengan sendirinya.
Beberapa jam kemudian body semakin tidak bisa diajak kompromi, keringat dingin mulai bertengger di jidat, mata sudah tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya. badan semakin lemas.
Aku pamit pada teman, tuk pulang ke rumah dan beristirahat, sebelum sampai ke rumah, aku ke sekolah anakku, sudah terlanjur janjian dengan kepala sekolahnya, bereskan semua administrasi sekolah anakku yang aku pindahkan dari pondok, agar tidak lagi membebani ketika di rumah beristirahat.