Di Hong Kong semua orang merayakan Natal, entah apapun agama mereka. Namun hanya sedikit yang merayakan Natal sebagai cara mengenang dan belajar dari peritiwa kelahiran Yesus. Sebagian besar masyarakat merayakan Natal sebagai liburan, sebagai ladang bisnis untuk menarik banyak untung.
Meski demikian, Natal sejatinya menjadi kesempatan yang baik bagi kita untuk membaharui diri. Yesus yang lahir, yang kemudian dirayakan dan dikenang, adalah sosok penyebar KASIH. Maka perayaan Natal hendaknya menjadi sebuah perayaan kasih, apapun agama kita.
salam
Hong Kong, 23 Desember 2015
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H