Pesawat tempur Israel Jet F-35 dan Tank dikabarkan hancur lebur, media Iran menyebutkan serangan rudal hipersonik menyasar langsung pangkalan militer Israel dan 90 persen serangan berhasil menyasar titik serangan.
Pangkalan udara Nevatim Israel yang menjadi rumah bagi pesawat tempur F-35 turut hancur, Serangan Iran menghancurkan sejumlah pesawat tempur di Pangkalan Udara Nevatim dan di Pangkalan Lain Hatzerim sebagaimana yang ditulis dalam akun X The Palestine Chronicle @Palestinechron
"Â The Iranian attack destroyed a number of F-35 warplanes in Nevatim air base. Missiles also destroyed F-15 warplanes in other bases like Hatzerim. These planes, which were used to bomb the Gaza Strip and Lebanon with over 85,000 tons of explosives at in the last year, have been rendered out of service by the IRGC."
Akun X The Palestine Chronicle juga memposting video malam di mana serangan rudal hipersonik Iran menyerang kawasan Israel.
F-35 memiliki kemampuan tempur yang canggih, termasuk stealth yang membuatnya sulit terdeteksi, avionik mutakhir untuk pengintaian dan komunikasi.
Kemampuan lainnya adalah kemampuan multirole yang memungkinkan tugas serangan darat, pengintaian, dan dukungan udara.Â
Selain itu, F-35 mampu beroperasi dalam berbagai kondisi cuaca dan memiliki sistem persenjataan yang fleksibel untuk berbagai misi.
Nilai kerugian yang diderita Israel dari serangan sangatlah besar, kerugian pesawat tempur F-35 saja mencapai 3 miliar US$.
Israel pernah menekan kontrak dengan perusahaan produsen pesawat siluman F35 dari Amerika Serikat Locked Maerin, untuk 25 pesawat saja nilai kontraknya mencapai 48,8 triliun atau 3 miliar US$.
Penutup
Hancurnya puluhan Pesawat siluman Jet-35 dan Tank Israel dapat melemahkan kekuatan militer Israel karenanya Amerika Serikat berang.
Tanpa dukungan kekuatan Amerika Serikat, Israel mudah dilumpuhkan oleh negara-negara Arab, menghadapi Hamas yang nir logistik perang saja tentara Israel kesulitan dan kepayahan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H