Kerendahan hati dan keramahan yang dekat dari Mas Carlo jugai saya rasakan pada 2014. Pada tahun itu Mas Carlo dan timnya sedang bersemangat menyapa para penggemar melalui e-newspaper. Berbagai kabar, foto, dan artikel seputar Carlo Saba dan KAHITNA menjadi konten yang mengisi e-newspaper tersebut.Â
Awalnya e-newspaper yang diterima oleh para penggemar berupa lembaran-lembaran dalam format JPEG. Kemudian suatu hari kami berbalas email. Saya memberi masukan agar diubah formatnya menjadi pdf. Pada edisi-edisi berikutnya, e-newspaper Carlo Saba kami terima dalam bentuk pdf.Â
Lain hari Mas Carlo mengirim pesan lewat twitter. Terkejut saya mendapatinya. Mana mungkin seorang vokalis KAHITNA mengirim DM lebih dulu kepada seorang penggemar jauhnya. Sempat ragu apakah benar Mas Carlo sendiri yang melakukannya. Lalu ia memastikan bahwa saya memang sedang berbalas ketikan DM dengan Carlo Saba. Kala itu tak hanya sekali Mas Carlo mengirim pesan melalui twitter.Â
Mas Carlo, terima kasih sudah membahagiakan kami terus menerus dengan suara emas itu. Terima kasih selalu menyapa kami dengan keindahan dan kedekatan yang hangat.Â
Terima kasih telah mengantar saya mengenal dan menyukai KAHITNA. Terima kasih, terima kasih, terima kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H