Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Gula Pasir Murah Hanya untuk "Member", Jahe Harganya Masih "Menyengat"

29 April 2020   05:17 Diperbarui: 29 April 2020   05:16 1213
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Harga gula pasir di Mirota Kampus per 28 April 2020. Stoknya tidak banyak(dok. pri).

Serupa dengan gula pasir yang harganya masih berada di atas HET, harga jahe juga masih "menyengat". Berdasarkan pantauan pada Selasa (28/4/2020) harga jahe dipatok Rp72.000 per kg. Harga ini sebenarnya sudah mengalami penurunan yang lumayan dibanding pada pertengahan Maret saat Covid-19 mulai merebak di Indonesia. Saat itu harga jahe menembus Rp90.000 per kg. Akan tetapi sekarang jahe sepertinya tidak terlalu diburu. Tak terlihat lagi antrean pembeli jahe di Mirota Kampus.

Tomat dan wortel, meski sedikit naik tapi masih terkendali dan tersedia (dok. pri).
Tomat dan wortel, meski sedikit naik tapi masih terkendali dan tersedia (dok. pri).

Sementara harga gula pasir dan jahe masih tinggi, sebagian besar produk dan bahan kebutuhan pokok lainnya relatif terkendali. Stoknya pun sangat cukup sehingga masyarakat bisa mendapatkannya kapan saja.

Harga satu kantung beras berbobot 5 kg di Mirota Kampus berkisar mulai dari Rp60.550. Minyak goreng masih stabil mulai dari Rp12.500 per kg tergantung merek. Sedangkan telur ayam negeri yang saya beli pada Selasa pagi dihargai Rp18.800 per kg. Sementara itu tepung terigu bisa dibeli mulai dari Rp7900 per kg dan terasi Rp6500 per 100 gr.

Sayuran murah di Mirota Kampus (dok. pri).
Sayuran murah di Mirota Kampus (dok. pri).

Sayuran yang sehari-hari banyak dikonsumsi masyarakat seperti tomat, bayam, kol, brokoli, dan wortel juga tidak mengalami lonjakan harga terlalu tinggi. Ambil contoh satu kilogram tomat merah kualitas baik harganya Rp19.200, satu ikat sawi hijau Rp3000,  dan tauge Rp4000 per kotak.

Jika ingin membeli dalam jumlah sedikit, beberapa produk sayuran segar dalam kemasan kecil tersedia dengan harga terjangkau. Satu plastik brokoli bisa dibeli Rp13.900, cabe rawit Rp7000, wortel Rp5800, jagung manis pipilan Rp5900, dan tomat hijau Rp3200.

Yang menarik beberapa buah-buahan justru mengalami penurunan harga. Jeruk peras yang rutin saya beli setiap minggu pada Selasa kemarin harganya Rp13.800 per kg atau rutun sekitar Rp1000. Demikian pula dengan jeruk siam yang didiskon 20%. Harga diskon juga diberikan untuk air mineral, sirup, dan biskuit.

Seorang pembeli sedang berbelanja memilih bahan pokok di Mirota Kampus pada Selasa (28/4/2020) (Dok. pri).
Seorang pembeli sedang berbelanja memilih bahan pokok di Mirota Kampus pada Selasa (28/4/2020) (Dok. pri).

Satu lagi produk yang stok dan harganya sudah terkendali ialah hand sanitizer. Kini berbagai merek hand sanitizer tersedia di Mirota Kampus dengan jumlah yang cukup. Harganya pun terjangkau, yakni mulai dari Rp8000.

Sedikit tips berbelanja di supermarket di tengah pandemi Covid-19 dan lonjakan harga beberapa kebutuhan ialah penuhi kebutuhan secukupnya dan gunakan waktu secara lebih efisien agar terhindar dari kerumunan pembeli.

Gunakan instrumen pembayaran nontunai karena selain praktis beberapa penyedia layanan dompet digital juga memberikan diskon dan cashback. Manfaatkan fasilitas kartu member untuk mendapatkan beberapa penawaran seperti harga khusus, tebus harga murah, dan tukar poin. Paling tidak itu bisa menekan pengeluaran kita. Selamat berpuasa dan berbelanja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun