Mohon tunggu...
Hendra Wardhana
Hendra Wardhana Mohon Tunggu... Administrasi - soulmateKAHITNA

Anggrek Indonesia & KAHITNA | Kompasiana Award 2014 Kategori Berita | www.hendrawardhana.com | wardhana.hendra@yahoo.com | @_hendrawardhana

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Penimbun dan Spekulan Hand Sanitizer Pasti Nangis Melihat Ini

13 April 2020   08:24 Diperbarui: 13 April 2020   08:25 900
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hand sanitizer dengan harga normal dan wajar mulai tersedia dan mudah didapatkan kembali melalui penjualan daring (dok. pri).

Meskipun mencuci tangan dengan sabun lebih diutamakan dan sebagian orang memilih untuk membuat antiseptik sendiri, permintaan hand sanitizer tetap tinggi. Apalagi tidak semua orang bisa terus diam di rumah. 

Mereka yang perlu berkegiatan di luar, para aparat keamanan, serta para petugas medis yang harus berjibaku menyelamatkan pasien tetap membutuhkan hand sanitizer yang praktis.

Kondisi ini dimanfaatkan oleh para spekulan dan penimbun untuk menjual kembali hand sanitizer dengan harga tinggi. Akibatnya selama sebulan terakhir kita menjumpai hand sanitizer meroket harganya secara "ugal-ugalan". Pada saat bersamaan banyak dijual hand sanitizer "home made" yang boleh diragukan keaslian dan kandungannya.

Tersedianya kembali hand sanitizer dengan harga normal menjadi pukulan bagi para spekulan dan penimbun (dok. pri).
Tersedianya kembali hand sanitizer dengan harga normal menjadi pukulan bagi para spekulan dan penimbun (dok. pri).
Untungnya mulai tampak datangnya kabar baik. Setelah mengetahui ada Antis sachet, saya mencoba berselancar di internet. Menjelajah beberapa marketplace untuk memeriksa kecenderungan ketersediaan dan harga hand sanitizer saat ini.

Hasilnya menunjukkan indikasi yang lumayan melegakan. Di Blibli, Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee, mulai mudah dijumpai hand sanitizer yang dijual dengan harga wajar dan normal. Biasanya yang menjualnya ialah official store yang dikelola oleh produsen atau distributor resminya secara langsung.

Ambil contoh hand sanitizer merek Herborist dengan varian 60 ml-100 ml yang tersedia dengan kisaran harga Rp12.000-Rp21.000. Itu harga yang dipatok oleh toko resminya di Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee. 

Demikian pula merek Aiken bisa didapatkan melalui toko resminya di Shopee dengan harga Rp9000-29.000 tergantung volumenya. Sementara hand sanitizer merek Instance volume 100 ml disediakan oleh Blibli seharga Rp22.500.
Sampai Minggu (12/4/2020) sore produk-produk tersebut masih tersedia dan bisa dipesan. 

Selain di toko-toko resmi, hand sanitizer dengan harga wajar juga mulai ditawarkan oleh beberapa penjual daring lainnya. Saya sempat mengecek tiga penjual di Bukalapak, Tokopedia, dan Shopee. 

Terdapat penjual di Cilacap, Pekalongan dan Solo yang menyediakan hand sanitizer merek Instance, Herborist, dan Aiken dengan harga tak jauh berbeda dengan patokan harga resminya.

Isi ulang hand sanitizer (dok. pri).
Isi ulang hand sanitizer (dok. pri).

Meski kebanyakan hand sanitizer saat ini tersedia melalui penjualan daring, bukan berarti tidak ada toko fisik yang menjualnya. Gramedia Sudirman Yogyakarta, misalnya, ternyata menjual hand sanitizer Herborist dengan harga wajar yakni Rp13.000 untuk kemasan 70 ml.

Melalui whatsapp saya bertanya ke layanan pelanggan Gramedia Sudirman Yogyakarta. Informasi yang saya dapat hand sanitizer dijual di lantai satu toko tersebut. Stok hand sanitizer merek Herborist di Gramedia Sudirman Yogyakarta kemungkinan tersedia lagi pada pertengahan April. Memang jumlahnya tidak banyak, tapi tetap merupakan kabar baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun