Mohon tunggu...
Wardatun Nafiah
Wardatun Nafiah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa PAI IAIN JEMBER

Cantik itu hati

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mazhab Filsafat Pendidikan

26 Maret 2020   11:10 Diperbarui: 10 April 2020   18:26 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Madzhab filsafat pendidikan
(aliran filsafat, tokoh pelopor filsafat pendidikan, dan pemikiran kunci tokoh filsafat pendidikan)
 assalaMualaikum wr. Wb.
Baik, alhamdulillah saya masih berkesempatan menulis materi tentang filsafat pendidikan
Pda pertemuan yang ketiga ini sya akan membahas materi tentang aliran filsafat, tokoh pelopor filsafat pendidikan, dan Pemikiran kunci tokoh filsafat pendidikan.
Aliran filsafat

Untuk yang pertama mari kita ulas tentang aliran filsafat, aliran filsafat merupakan aplikasi filsafat dalam pendidikan, pendidikan membutuhkan filsafat karena masalah-masalah pendidikan tidak hanya menyangkut pelaksanaan pendidikan yang hanya berdasar pada pengalaman. Tapi masalah-masalah yang lebih luas, lebih dalam serta lebih kompleks. Tidak dibatasi pengalaman maupun fakta-fakta pendidikan Aliran-aliran dalam ilmu filsafat yaitu:

1. Aliran progresivisme menurut aliran ini harus selalu maju bertindak konstruksif, aktif, kreatif, inovatif aliran ini dilakukan untuk mengalami kemajuan. Progres sendiri dalam kamus besar bahasa  indonesia (KBBI) Artinya yaitu, kemajuan.

2. Aliran konstruktivisme adalah satu aliran filsafat yang menekankan bahwa pengetahuan adalah konstruksi(susunan atau tata letak).

3. Aliran biumanisme dalam teori hierarki kebutuhan dasar ada 5 dasar kebutuhan manusia, yaitu: Kebutuhn fisiologis, kebutuhan keamanan dan keselamatan, kebutuhan akan rasa cinta, kebutuhan penghargaan, dan kebutuhan aktualisasi diri.

Tokoh pelopor filsafat pendidikan
Terdapat tiga pelopor yang pertama yaitu Charlotte mason pelopor pendidikan dalam area rumah, Ia berpendapat bahwa semua  tidak penting Latar sosialnya apa semua kalangan harus mendapatkan pendidikan seni liberal. Keyakinan mason adalah bahwa anak-anak belajar menggunakan"living books" Dari pada berbagai teks kering dan melalui pengalaman nyata. Selanjutnya pelopor yang kedua yaitu jean piaget psikologi swedia, pelopor bagaimana anak belajar. 

Dari pengalamannya dia sangat tertarik dengan bagaiman cara berfikir bagaimana cara belajar. Dengan ketertarikannya ini setelah menikah dan dikarunia 3 orang anak, ia berinisiatif untuk membuat buku yang berisikan pengalaman bagaimana ketiga orang anaknya belajar dan berfikir. Dan pelopor yang terakhir yaitu jerome bruner pelopor teori discovery learning. 

Bruner mengembangkan psikologi kognitif dan mempromosikan pendekatan konstruktivis. Bahwa anak-anak akan belajar dan mengingat dengan lebih baik dari apa yang mereka  temukan bagi diri sendiri. Dan mereka mampu mengingat informasi baru jika disambungkan atau dikaitkan dengan apa yang sudah mereka pahami dan ketahui.
Pemikiran kunci tokoh filsafat pendidikan
1.      Aristoteles
Aristoteles yang merupakan bapak ilmu berpandangan bahwa ilmu pendidikan dibangun melalui riset pendidikan. .

2. Plato
Plato merupakan filosofi yunani yang aktif mengembangkan filsafat dengan mendirikan sekolah khusus yang disebut 'academia'. Plato berpandangan bahwa konsep ide merupakan pandangan terdapat suatu dunia di balik alam kenyataan, sebagai hakikat dari segala yang ada. .

3.      Johan Amos Comenius
Filsuf pertama yang memperhatikan dan memberikan konsidensi terhadap orientasi pemikiran filsafat pendidikan adalah Johan Amos Comenius seorang pendeta Protestan. ia berpandangan bahwa manusia itu diciptakan oleh Tuhan dan untuk Tuhan.

4.       Ibnu Khaldun
 Pendidikan merupakan transformasi nilai-nilai yang diperoleh dari pengalaman untuk mempertahankan eksistensi manusia dalam peradaban masyarakat.

5.      Abduh Ibnu Hasan Khairullah
Filosofi Islam dari Mesir mengemukakan bahwa pendidikan bertujuan mendidik akal dan jiwa serta mengembangkannya hingga batas-batas yang memungkinkan anak didik mencapai kebahagian hidup di dunia dan akhirat.

6.      Muhammad Iqbal
Filosofi Islam dari India, berpandangan bahwa pendidikan merupakan bagian tidak dapat dipisahkan dari peradaban manusia, bahkan pendidikan merupakan subtansi dari peradaban manusia.

7.      Ahmad Dahlan
Ahmad Dahlan adalah tokoh pendiri Muhammadiyah yang berpandangan bahwa . Pendidikan agama dan pendidikan umum dipadukan secara selaras dan berpegang kepada Al-Qur'an dan Al-Sunnah.

Sekian itulah saja yang dapat saya sampaikan semoga bermanfaat bagi kalian para pembaca. Mohon maaf apabila ada salah penulisan dan jika ada kekeliruan dalam menulis
Terima kasih.
Wassalamualaikum wr. Wb
Salam, wardatun nafiah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun