Mohon tunggu...
Wardah Fajri
Wardah Fajri Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis Pengembara Penggerak Komunitas

Community Development -Founder/Creator- Social Media Strategist @wawaraji I www.wawaraji.com Bismillah. Menulis, berjejaring, mengharap berkah menjemput rejeki. Blogger yang menjajaki impian menulis buku sendiri, setelah sejak 2003 menjadi pewarta (media cetak&online), menulis apa saja tertarik dengan dunia perempuan, keluarga, pendidikan, kesehatan, film, musik, modest fashion/fashion muslim, lifestyle, kuliner dan wisata.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

[Sekadar Catatan ComGath 2015] Mengawal Komunitas Kompasiana Berbagi dan Berjejaring

17 September 2015   23:29 Diperbarui: 17 September 2015   23:46 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lagi-lagi, kemudahan pun datang dari sponsor lain yang ingin turut andil di Kompasiana ComGath 2015. Satu per satu kabar baik muncul menjelang tanggal 17 Agustus. Mulai toko Dan+Dan (Fun Healthy Beauty) yang menyediakan goodiebags untuk seluruh peserta dan voucher belanja untuk kuis seseruan di bus Big Bird, juga voucher spa dari Nest Family Reflexology & Massage sebagai hadiah kuis ComGath 2015. Gizi Super Cream pun tak ketinggalan memberikan suvenir untuk oleh-oleh cantik bagi seluruh peserta.

Banyaknya dukungan semakin membakar semangat tim ComGath. H-2 kami bersiap merapikan segalanya demi berlangsungnya ComGath dengan tuntas suksesnya. Memiliki tim yang solid dan kreatif menjadi kemudahan lain yang amat saya syukuri. Adalah Ade Chandra, Widha Karina, Nindya Prismahita selain Dion dan Nancy, yang memastikan aktivitas lintas komunitas ini berlangsung sesuai rencana. Hingga malam hari, H-2, kami bersemangat merapikan kantong suvenir berisi beragam produk unik, menarik, fungsional dari Dan+Dan. Dengan begitu kami bisa menuntaskan semua pekerjaan persiapan sebelum akhirnya bisa beristirahat sehari jelang ComGath, tujuannya supaya Senin pagi kami bisa maksimal berkegiatan bersama komunitas Kompasiana. Rencana tinggal rencana, karena toh kenyataannya masih ada beberapa pekerjaan yang harus dituntaskan H-1. Beruntung memiliki tim ComGath yang sigap dengan Widha dan Nindy yang saling memastikan semua kebutuhan acara tersedia dan disiapkan dengan baik. Di luar tim inti, ada Rizki dan Alia di tim kreatif Kompasiana yang turun tangan. Kaos yang keren, dan berbagai desain terkait ComGath, ada Rizki di baliknya. Namun semua rancangan ini takkan berwujud tanpa komitmen luar biasa dari Dion yang juga merangkap sebagai MC ComGath on event. Saya pun bersyukur mbak Ulil menugaskan Dion untuk ComGath 2015. Bersyukur begitu banyak kemudahan demi terwujudnya ComGath.

Alhasil, sejak pagi hari Senin, 17 Agustus 2015, ComGath yang dipersiapkan dengan matang berlangsung lancar. Kami bersenang-senang. Semoga seluruh peserta pun merasakan demikian di balik adanya kekurangan tentunya. Rundown yang kami susun pun berwujud menjadi kegiatan menyenangkan, dengan waktu yang sangat terbatas. Catatan pentingnya adalah aspirasi yang sudah dipersiapkan jauh hari oleh komunitas tak tersampaikan maksimal. Saya pun menyayangkan, namun tak menyesali dan berharap komunikasi tetap terjaga setelah ComGath supaya aspirasi tetap bisa tersampaikan. Waktu yang sudah kami persiapkan semaksimal mungkin masih terasa kurang untuk pertemuan akbar komunitas ini. Harusnya memang lebih dari sehari kumpul komunitas yang semakin besar ini.

Satu per satu kegiatan tuntas, dukungan luar biasa pun datang dari seluruh tim Kompasiana yang hadir di Discovery Hotel Ancol. Foto bersama menjadi bukti kekompakan yang hangat ini. Apalagi sempat ada perkenalan yang unik karya kreatif tim Acara Widha.

I want to be with You, a litle bit more
I want to be with You, a litle bit more
I want to be with You, a litle bit more
a litle bit
a litle bit
a litle bit more

Adalah lirik lagu sederhana yang diusulkan Widha dan menjadi pengingat ComGath 2015. Kami memang ingin tahu lebih banyak tentang kebutuhan komunitas, dan kami ingin tahu lebih lanjut bagaimana komunitas Kompasiana bisa saling memberdayakan. Maka inilah ComGath sebagai langkah awal. Selanjutnya, berbagai pola komunikasi dilakukan melalui Facebook, WhatsApp, email, apa pun caranya, tujuannya adalah berdialog, berdiskusi, sharing, connecting, networking, saling bantu saling membesarkan dengan Ketentuan Komunitas Kompasiana yang masih akan terus disosialisasikan bahkan sangat mungkin diulas kembali mengikuti dinamika berkomunitas di Kompasiana.

Dinamika berkomunitas semakin menggairahkan, setidaknya itu yang saya rasakan. Mari mengawal komunitas Kompasiana untuk terus eksis berbagi berjejaring saling memberdayakan. Setelah ComGath, masih ada kumpul seru di Kompasianival, silakan komunitas mendaftarkan diri dan mengajukan kegiatannya melalui microsite Kompasianival nantinya. Catat waktunya, Oktober akan ada gerakan sosial komunitas yang semestinya memang punya kontribusi untuk masyarakat luas. Seperti apa pola kegiatan Community Act awal Oktober, silakan bergabung di komunitas Kompasiana yang per September 2015 jumlahnya menjadi 24. Setiap Selasa, komunitas juga bisa berkegiatan dengan fasilitas ruangan dari Kompasiana di Palmerah Barat, silakan manfaatkan kesempatan ini dengan mengajukan kegiatan terlebih dahulu. Hybrid Journalism adalah salah satu program yang juga memberikan manfaat lebih kepada komunitas, dan saat ini Hybrid era komunitas sudah berjalan antara Koprol dengan Juara.net, Ladiesiana dengan Kompas Health, selain Megapolitan Kompas.com, Kompas Entertainment, dan Kompas Female yang berpeluang me-hybrid tulisan-tulisan Kompasianer di Kompasiana untuk ditayangkan di Kompas.com. Ini belum lagi bicara soal kegiatan nonreguler yang diadakan komunitas secara internal, maupun kegiatan dengan dukungan Kompasiana dan pihak ketiga. Bagaimana mekanismenya, mari berdialog, semata untuk memberikan panduan dan arahan, bukan bermaksud mengatur apalagi membatasi, karena tak pernah ada dalam kamus berkomunitas, aturan yang membuat gerak menjadi tak leluasa.

Apa lagi ya yang ingin saya ceritakan. Khawatir ada yang kurang. Bukan apa, sekali lagi, ini bukan laporan meski mungkin sekilas seperti laporan. Namun lebih kepada ucapan terima kasih sebagai bentuk syukur atas keberhasilan mewujudkan ide mengumpulkan komunitas untuk lebih solid lagi setelahnya, semoga. Oya, satu lagi, yang barangkali ditunggu, pengumuman pemenang blog review. Soal itu, tunggu pengumuman resminya yaaa. Satu lagi apresiasi tinggi untuk komunitas Kompasiana adalah sebanyak 29 tulisan terkumpul, review hotel, restoran, perjalanan, kegiatan ComGath, karya para kompasianer peserta ComGath. Penjurian sudah selesai, sabar menunggu pengumuman juaranya. Salut untuk komunitas Kompasiana, dan apresiasi setinggi-tingginya untuk semangat para admin mengelola komunitas memberikan manfaat lebih banyak kepada anggotanya, melalui kegiatan offline dan online komunitas yang pada akhirnya memberikan kontribusi untuk rumah kita, social blog, Kompasiana.

 

 Foto: dok. ComGath 2015

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun